Nggak Cuma berbuka, sahur dalam puasa juga memegang peranan yang penting agar orang yang menjalaninya kuat hingga adzan Maghrib. Salah satunya adalah para pelajar dan atlet yang memiliki beragam aktifitas disaat puasa. Nah, supaya kuat menjalani puasa dengan beragam aktifitas seperti latihan untuk menyiapkan diri berlaga di Honda DBL 2019, nutrisi dibawah ini wajib ada di dalam menu sahur kamu!
Salah satu nutrisi utama yang wajib ada di dalam menu makananmu adalah karbohidrat. Nah, ada banyak banget jenis karbohidrat yang ada di dalam sebuah makanan. Mulai dari karbohidrat komplek, karbohidrat gula, dan karbohidrat fiber.
Nah, khusus untuk sahur, karbohidrat kompleks dan karbohidrat fiberlah adalah jenis karbohirat yang dianjurkan saat sahur. Jenis karbohidrat yang ada di nasi sebenarnya sudah cukup kok untuk kebutuhan nutrisimu.
Namun, jika kamu ingin kenyang lebih lama, kamu bisa memakan jenis karbohidrat kompleks lain seperti pasta, nasi coklat, roti gandum, hingga oats. Hal ini dikarenakan jenis karbohidrat ini lebih lama dicerna oleh sel tubuh. Sehingga kamu akan merasa kenyang lebih lama.
Protein adalah salah satu sumber tenaga bagi otot untuk melakukan akifitas. Dalam jurnal “Health complication caused by protein deficiency” oleh Alamgir Khan (2017), dampak tercepat ketika tubuh mengalami kekurangan protein adalah melemahnya kekuatan otot dalam beraktifitas. Jika kamu terus kekurangan protein selama bulan ramadhan, berbagai penyakit akan mengincar tubuhmu karena imun yang terus memburuk.
Nah, dalam jurnal “Nutritional Considerations for Performance in Young Athletes” oleh John Eric W. Smith (2015), setidaknya kamu membutuhkan 0,8 -1,2g/kg berat badan untuk non-atlet dan 1,2-1.8g/kg berat badan khusus untuk atlet.
Sebagai gambaran, dalam 100 gram ayam fillet mentah tanpa kulit, terdapat 28 protein. Sedangkan untuk satu telur mentah, mengandung 6 gram protein. Jadi, perhatikan dengan benar ya berapa jumlah protein yang masuk dalam tubuh kamu.
Satu hal yang sering disepelekan dalam menu sahur adalah kandungan mineral yang ada di dalam makanan. Padahal, mineral memiliki peran yang sangat penting saat puasa.
Dalam penelitian “Effects of mineral deficiency on the health of young Ruminants” oleh Justyana Radwinska (2014), salah satu dampak yang paling terasa saat kekurangan mineral adalah proses metabolisme yang terganggu. Hal ini menyebabkan tubuh kamu akan lebih cepat lelah meskipun melakukan intensitas kegiatan yang seimbang.
Nah, satu makanan yang kaya akan mineral adalah buah kurma. Selain mengandung gula dan serat yang cukup tinggi, kurma juga memiliki berbagai kandugan mineral seperti calcium, iron, phosphorus, sodium, potassium, magnesium dan zinc. Inilah kenapa buah kurma sangat dianjurkan saat puasa.
Puasa nggak cuman masalah energi aja, pencernaan juga menjadi salah satu organ tubuh yang cukup bekerja keras saat berpuasa. Oleh karenanya, kamu wajib memenuhi kandungan serat melalui sayur dan buah-buahan.
Fungsi serat dalam pencernaan adalah membantu makanan berada lebih lama di pencernaan dan juga membantu untuk melepaskan energimu lebih lambat. Inilah yang akan membuat gula darah kamu terkontrol dan tubuh lebih segar selama berpuasa.
80% tubuh kita adalah cairan. Nah, selama kita berpuasa, umumnya tubuh akan terkena dehidrasi ringan hingga sedang karena kita tidak mengkonsumsi banyak cairan. Saat sahur, sangat dianjurkan minum air putih sebanyak-banyaknya. Namun perlu diingat, ketika minum kalian tidak boleh minum air banyak sekaligus. Pasalnya, hal ini justru membuat cairan yang masuk ke tubuh kamu cepat dibuang.
Lalu bagaimana dengan minuman isotonik saat puasa? Hal ini diperbolehkan loh. Pasalnya, minuman isotonik mengandung banyak mineral yang bagus ditabung di dalam tubuh. Tapi ingat, isotonik tidak bisa memberi dampak dalam jangka waktu yang panjang. Jadi, kamu juga harus mengimbanginya dengan nutrisi yang ada di makanan dan minuman kamu.