SURABAYA - Ada yang berbeda pada penampilan Tentacles, sebutan suporter SMAN 10 Surabaya. Seusai menampilkan koreo berkonsep komik mendukung sekolah kebanggaannya, Tentacles melakukan moment of silents. Ternyata itu dilakukan untuk mengucapkan salam perpisahan pada Rico Putra Pratama. Alumni SMAN 10 Surbaya yang baru saja menghadap Yang Maha Kuasa.
Arya Dipa, koordinator suporter SMAN 10 Surabaya menuturkan, timnya mempersembahkan koreo 3D berukuran raksasa untuk mengenang perjuangan Rico saat mendukung sekolah kebanggaannya. Dia dan teman-temannya juga menyanyikan lagu Endank Soekamti yang berjudul 'Sampai Jumpa' untuk melepas kepergiannya.
.JPG)
“Kekeluargaan yang Tentacles bangun harus tetap ada apapun hasil yang kami dapat,” kata Arya Dipa, koordinator suporter Tentacles.
Walaupun SMAN 10 Surabaya harus mengalami kekalahan tipis hari ini, Arya mengaku bangga karena Tentacles sudah menampilkan ‘pertunjukan’ yang sangat luar biasa. Menurut dia, teman-temannya sudah berusaha sangat maksimal. Apalagi tensi pertandingan tadi sangat panas.
"Hari ini mereka kurang beruntung. Meski kalah, dukungan kami tidak akan pudar. Kami ingin menjadi pemain keenam bagi mereka," ujar Arya.
