Tim putri SMA Santa Ursula (Sanur) berhasil menuai hasil positif dari misi revans pada final regional Utara (North Region) atas SMAN 1 Jakarta (Boedoet) dengan skor akhir 29-4. Melalui kemenangan perdana ini, Sanur berhak melaju ke big eight Honda DBL 2021 DKI Jakarta Series.
Sanur memang selalu mengungguli permainan dari awal kuarter partai ini. Kuarter pertama, Sanur berhasil menyabet 3 poin dari kesempatan free throw. Sedangkan Boedoet belum bisa membungkus satu angka pun. Sanur semakin gahar di kuarter kedua. Mereka mampu menceploskan 12 poin, sedangkan Boedoet masih belum bisa menyusul.
Setelah jeda halftime, Boedoet mulai bangkit. Lewat jump shot Salwa Arifiyah, Boedoet bisa mengantongi 2 poin di kuarter ketiga. Biarpun demikian, Boedoet masih tertinggal jauh dari torehan skor Ivy Florentia dkk. Sanur bisa menjaga lini pertahanan mereka dengan ketat hingga buzzer berbunyi. Misi revans berhasil.
Unggulnya Sanur hari ini dikepalai oleh kapten mereka, Ivy Florentia. Terbukti, ia berhasil menyumbang 17 poin, 15 rebound, dan 4 steal untuk Sanur. Harryko Elysam, pelatih Sanur mengakui kalau Ivy sebenarnya mempunyai potensi yang lebih dari itu. “Ivy memang dipercaya untuk memimpin teman-temannya, tapi saya yakin sebenarnya ia bisa lebih perform dari hari ini,” ujar coach Harryko.
Coach Harryko sendiri meninggalkan banyak catatan untuk putri Sanur. Baik itu dalam segi defense maupun offense. “Segi defense, cukup baik, tapi masih kena banyak foul. Kalau offense, mereka belum bisa menerapkan apa yang sudah dilatih,” tambahnya. Itu dikarenakan Ivy dkk masih sedikit nervous di pertandingan perdana mereka.
Belum cukup puas dengan permainan hari ini, coach Harryko bakal mempertajam lini serang tim besutannya. “Akan kita pertajam lagi offense-nya,” pungkas coach Harryko. Di laga selanjutnya, Putri Sanur masih harus menunggu laga antara SMAN 70 Jakarta dan SMA Labschool Rawamangun. Coach Harryko sendiri bakal scouting kedua tim ini lewat livestreaming di aplikasi DBL Play. (REN)