Pernah menyabet titel juara di Honda DBL DKI Jakarta Series 2017, tentunya membuat nama tim putri SMAN 8 Jakarta begitu mentereng di kalangan pebasket remaja. Sama-sama berasal dari selatan Jakarta, Bukit Duri (julukan SMAN 8) bakal bersua SMAN 61 Jakarta di laga perdana mereka dalam pertandingan Honda DBL 2021 DKI Jakarta Series, sore nanti.
Tim besutan Irfan Ramadhan ini telah mempersiapkan timnya dengan matang. Walaupun sempat menyabet gelar kampiun di tahun 2017, bukan berarti Bukit Duri bisa meremehkan kekuatan tim lawan.
Dengan memainkan formasi 1-3-1, para pemainnya bakal mengandalkan teknik hand off di pertandingan nanti. “Kita akan memainkan man to man defense, lalui attack dengan passing and cutting,” jelas coach Irfan. Pelatih berusia 37 tahun ini menjelaskan bahwa timnya disenjatai oleh dua pemain andalan. Adalah Yovela Naiafitri Paguno dan Hasya Andisha Rusdi Bachmid.
Dua pemain andalan timnya ini disinyalir memiliki penetrasi yang efektif, sehingga coach Irfan berani membebankan tempo permainan pada keduanya. “Sistem pertahanan kita man to man half court,” tambah coach Irfan. Bukit Duri memang memperketat sistem pertahanan mereka di setiap lini, namun bukan berarti mereka tidak akan menyerang. “Defense itu harus, namun kita tetap menyerang untuk cetak poin,” jelas coach Irfan.
Melihat permainan Nasa melawan Gonz sebelumnya, coach Irfan akan mengandalkan fast break dan penetrasi nantinya. Perseteruan keduanya akan dihelat pada Rabu (13/10) pukul 16.00 WIB di Gelanggang Remaja Cempaka Putih dan bakal disiarkan seccara live streaming di aplikasi DBL Play. (REN)