Tim putri SMAN 61 Jakarta (Nasa) sukses melaju mulus ke babak sweet sixteen. Tim asal Duren Sawit, Jakarta Timur itu berhasil meredam gempuran SMA Kolese Gonzaga (Gonz) pada laga perdana Honda DBL 2021 DKI Jakarta Series. Srikandi Nasa menyudahi pertandingan dengan keunggulan 42-25 atas Gonz.
Sempat tertinggal di awal kuarter, putri Nasa perlahan bangkit. Mereka kecolongan 5 angka pada pertengahan babak pertama. Sementara pasukan Nasa sendiri hanya berhasil mencetak 2 angka saja. Namun, mereka akhirnya mulai beradaptasi dengan atmosfer pertandingan Honda DBL seri Ibu Kota musim ini.
Melalui dua pemain andalannya, Indah Eka Amaranggana dan juga Nadia Najla Putri, mereka mulai memperlihatkan kelasnya. Sempat tertinggal 5-2, Nasa berhasil mengembalikan kedudukan. Mereka menutup kuarter pertama dengan keunggulan 12-7 atas Gonz.
Memasuki kuarter kedua hingga terakhir, tim asuhan Muhammad Fahmi itu justru makin melesat. Nadia Najla tampil gemilang. Pemain bernomor punggung 11 itu tercatat mampu mengoleksi 24 poin dalam pertandingan siang tadi.
Bukan hanya Nadia, salah satu pemain Nasa lainnya Arini Widya Pramesti juga berhasil mencetak dua digit poin. Dengan menceploskan 12 angka kala berusa Gonz. Torehan manis Nadia dan Widya itu berhasil mengamankan kemenangan Nasa atas Gonz, sekaligus mengamankan posisi Nasa di perhelatan panjang Honda DBL DKI Jakarta Series tahun ini.
Namun, meskipun berhasil menggondol kemenangan, usai pertandingan, coach Fahmi turut memberikan komentar. Dirinya mengakui anak-anaknya ini sempat demam panggung, karena sudah lama tidak bertanding di kompetisi. Selain itu, ada beberapa catatan yang harus segera diselesaikan dengan cepat oleh anak-anak Nasa.
“Defense dan transisi masih jadi catatan saya, lalu akurasi tembakan mereka harus bisa ditingkatkan lagi, karena beberapa kali nggak masuk,” tuturnya. Sementara, di lain kesempatan Nadia yang tampil gemilang, juga menyatakan masih ada yang perlu diperbaiki.
Disamping reasa syukur atas kemenangan di laga pertamanya. “Alhamdulillah kami bisa menang, tapi kita masih harus bisa fokus di lapangan besok,” tungkas dara berusia 16 tahun itu. Di babak 16 besar nantinya mereka akan menghadapi SMAN 8 Jakarta untuk memastikan diri tidak tersungkur di Honda DBL tahun ini. (*)