Disiplin Jadi Modal Utama Jubilee Taklukan Smandu

| Penulis : 

Tim putra SMA Jubilee optimis bisa mencapai torehan mentereng di Honda DBL 2021 DKI Jakarta Series. Namun, di laga perdana, mereka langsung dihadapkan dengan salah satu tim dengan catatan prestasi yang moncer. Yaitu SMAN 2 Jakarta (Smandu), tim yang bisa tembus jadi finalis penyisihan regional Barat (West Region) di edisi 2018 silam.

Capaian Smandu tak buat nahkoda Jubilee, Cristina Ratnawati gerah. Justru, tim asal Sunter Agung, Jakarta Utara itu terpacu untuk menumbangkan Smandu. Pelatih berusia 32 tahun itu menuturkan timnya punya kedisiplinan yang tinggi. Itu jadi modal utama mereka untuk komitmen melaju jauh di Honda DBL musim ini.

“Kami unggul karena kompak, anak-anak menunjukkan kedisplinan tinggi, hal tersebut bisa punya pengaruh baik nantinya,” tuturnya. Pasukan Jubilee juga mengakui, belum mengetahui banyak soal lawannya nanti.

Hanya saja, materi pemain yang rata, serta punya kelebihan secara speed bisa jadi hal mengejutkan buat Smandu. “9 pemain kami sudah berlatih dari SMP, mereka bertipikal small man, anak-anak berani masuk ke dalam paint area lawan,” terang coach Cristina.

Belum banyak terdengar, juga jadi senjata Jubilee untuk bisa jadi tim underdog musim ini. Bagi coach Crsitina, tak masuk dalam tim unggulan bisa membuat skuadnya bermain lepas di lapangan. “Saya tekankan anak-anak untuk fight nggak perlu lihat lawannya,” timpalnya.

Tak muluk, melewati game per game jadi target Jubilee untuk bisa merangsek ke final tahun ini. “Tetap semangat, perlahan-lahan, menang di setiap pertandingan,” ucapnya. (*)

Populer

Mengenal Pola Pertahanan dalam Permainan Basket dan Teknik Melakukannya
Bulungan Siap Mati-matian Hadapi Misi Revans Jubilee di Final DBL Jakarta!
Berikut Ukuran dan Tinggi Ring Basket yang Sesuai Aturan FIBA
Mengenal Kopi Good Day, Produk Kopi Anak Muda yang Banyak Rasa
Shuttle Run: Pengertian, Manfaat dan Cara Melakukannya