Kabar baik mengenai perheltan Honda DBL 2021-2022 ternyata santer sampai tingkat alumni. Terlebih, ada aturan baru untuk Honda DBL musim ini terkait alumni yang diperbolehkan main bersama almamaternya.
Berdasarkan informasi sebelumnya, untuk aturan Honda DBL musim ini, alumni dari satu tim sekolah memang diperbolehkan main. Dengan syarat alumni merupakan lulusan tahun ajaran 2020/2021 dan yang lahir setelah atau tepat pada tanggal 1 Juli 2002.
Mendengar hal itu, salah satu alumnus SMAN 28 Jakarta, Christabel sangat menggebu ada kesempatan kembali membela almamaternya di Honda DBL 2021-2022 mendatang. Abel (sapaan akrabnya) sendiri baru lulus tahun ini, ia mengaku siap jika bisa kembali ke lapangan bareng Dua Delapan. “Pastinya siap buat main lagi di DBL,” ucapnya.
Secara usia, ia pun masih memenuhi kriteria. Artinya Abel masih bisa membela SMAN 28, di Honda DBL 2021-2022 seri DKI Jakarta nanti. Namun, student athlete yang kini melanjutkan kuliah di Universitas Budi Luhur (UBL) Jakarta, jurusan kriminologi itu masih menunggu keputusan tim perihal keikutsertaannya di ajang Honda DBL.
“Tapi, memang masih tunggu izin sekolah dulu,” timpal Abel. Dara berusia 17 tahun itu punya ambisi seandainya bisa kembali ke Honda DBL. Ia ingin menorehkan sejarah bagi SMAN 28 di seri ibu kota. “Biar bisa three peat hehe,” ucapnya. Di sisi lain, Abel juga mengaku rindu atmosfer pertandingan Honda DBL.
Meski kemungkinan besar berlangsung tanpa penonton nantinya, paling tidak Abel bisa mengobati kerinduan berlaga di Honda DBL. “Soalnya DBL itu seru banget dan bergengsi, jadi nggak sabar buat comeback lagi,” pungkasnya.
Sebagai tambahan informasi, Abel sendiri telah sempat membela SMAN 28 pada Honda DBL DKI Jakarta Series 2019 lalu. Kala itu, ia berhasil membawa SMAN 28 meraih back to back champion dan bisa meraih gelar Most Valuable Player (MVP) seri ibu kota. (*)
