Kabar gembira datang dari partisipan DBL. Sebanyak 3 pemain dari sektor putra maupun putri yang membela sekolahnya di kompetisi DBL dipanggil Training Camp (TC) Timnas 3x3 untuk proyeksi di FIBA 3x3 U-18 World Cup 2021 Agustus mendatang. Selain Aaron dan Pasha, adapula nama Margaret Rachel Janna yang masuk roster untuk Timnas 3x3 putri.
Dara berusia 18 tahun itu mengaku bakal habis-habisan membela merah putih. Namun, sebelum melangkah jauh, pemain dengan tinggi 183 sentimeter itu lebih dulu fokus menyiapkan diri untuk mengikuti TC Timnas 3x3 putri yang berlangsung di Cirebon, pada 7 Agustus mendatang.
Selain menambah latihan fisik, Margaret juga semakin menjaga kondisi tubuh agar tetap fit sebelum berangkat. “Yang paling utama pastinya jaga kondisi tubuh, jangan sampai drop apalagi terpapar Covid, karena jika terpapar otomatis nggak bisa berangkat,” ungkapnya. Oleh sebab itu, dirinya memperbanyak latihan di area rumah saja, guna meminimalisir penularan.
Baca Juga: Mantap! Aaron dan Pasha Bakal Ikut TC Timnas Untuk FIBA 3x3 U-18 World Cup 2021
Kompetisi 3x3 ini akan jadi debut Margaret di level Piala Dunia. Sebelumnya, Margaret juga sempat membela Timnas U-16 di level internasional, yaitu Indonesia International Junior Basketball Invitation Tournament 2019. Namun, kendati sudah pernah mencicipi lawan dari negara lain, Margaret merasa atmosfer akan berbeda nantinya.
“Pasti ada banyak kesulitan, apalagi pemain-pemain luar bisa aja lebih tinggi, lebih besar, dan lebih keras cara mainnya,” imbuhnya. Margaret pun enggan mengibarkan bendera putih lebih dulu. Ia berjanji akan berupaya sekuat tenaga demi tanah air dan demi bisa membanggakan almarhum ayahnya.
“Mami senang mendengar ini, hal ini juga jadi cita-cita almarhum papiku yang dukung aku kalau basket harus harus serius, nggak setengah-setengah,” timpalnya. Di samping melatih fisik guna meningkatkan daya gedornya, Margaret juga meningkatkan basketball IQ dengan memperbanyak menonton cuplikan pertandingan.
Hal itu ditujukan supaya dirinya bisa lebih banyak menguasai trik basket sebagai modal memompa mental bertandingnya menghadapi pemain asing. “Semuah lawa berat, kami juga tidak boleh meremehkan dan menganggap enteng lawan sedikitpun,” kelakarnya.
Sebagai tambahan informasi, Margaret sendiri turut membela SMA BPK Penabur Cirebon pada perhelatan DBL West Java Series 2019 lalu. Dirinya mampu mengemas 33 poin dan 28 rebound. (*)