Dimaz Muharri Minta Abas Segera Vaksin, Begini Alasannya!

| Penulis : 

Salah satu pelatih DBL Academy, Dimaz Muharri meminta para anak basket (abas) untuk segera melakukan vaksin Covid-19. Bukan tanpa sebab, mantan pemain Louvre Dewa United Surabaya itu meyakini, kalau vaksinasi massal yang digencarkan pemerintah ini bisa berdampak baik buat kehidupan manusia, termasuk dunia basket di Indonesia.

Coach Dimaz sendiri telah mendapat dua dosis vaksin, sesuai dengan anjuran dari WHO dan juga Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI. Lebih lanjut, coach Dimaz menyatakan merasa beruntung, soalnya vaksin ini diberikan secara gratis oleh pemerintah. “Kalau dengan vaksin ini kan seenggaknya bikin imun kita tambah naik,” ucapnya di sharing session Instagram live edisi DBL 17 tahun.

Coach Dimaz sendiri mengingatkan, kondisi pandemi ini nggak main-main. Kesadaran akan keinginan buat Indonesia keluar dari masa sulit ini juga jadi alasan utama, mengapa coach Dimaz meminta para abas segera vaksin. “Coba deh, ini udah PPKM ke berapa kali. Tujuannya biar semua terbebas, nggak ada pembatasan dan bisa beraktivitas normal lagi,” timpalnya.

Cowok berusia 36 tahun itu juga menambahkan, basket di era pandemi tidak sebebas dulu. Coach Dimaz nggak memungkiri basketan masih bisa dilakukan. Hanya saja jiwa kompetisinya kurang, karena tidak bisa bertanding dengan bebas. “Bisa tapi paling 1on1, nggak ada pertandingan, itu jadi ada yang kurang rasanya,” sambungnya.

Nah, buat kalian yang belum vaksin, yuk segera vaksin. DBL Indonesia sendiri mengajak seluruh student athlete buat meningkatkan kesadaran akan itu. Terlebih semua usia sudah bisa mendapat dosis vaksin, termasuk umur 12-17 tahun. Jadi, nggak ada alasan jika kalian nggak vaksin. Yuk #SiapTandingSiapVaksin. (*)

 

Populer

Sinergi Sekolah Antar Bulungan Bisa Prestasi di Olahraga dan Akademik!
Penggawa Smaven Dominasi Top Asis Leaders DBL Banjarmasin 2024
Fenomenal! Danu Satria Pimpin Daftar Top Poin Leaders DBL Banjarmasin 2024
Kilas Balik: Kebangkitan Al-Maruf yang Membahayakan
Menuju Musim Baru: SMAN 8 Bandung Diminta Bermain Lepas dan Menikmati Game