Basket adalah olahraga momentum. Karena itu, sebagai seorang atlet, harus bisa mengambil keputusan cepat di lapangan. Nah, untuk itu si pemain harus bisa menguasai cara supaya melakukan quick decision saat passing ketika menguasai bola.
Melanjutkan video sebelumnya, kali ini di kanal YouTube DBL Play ada episode baru Tricky Trick. Coach Dimaz Muharri dan coach Nanda memberikan trik agar seorang pemain tanpa ragu untuk mengambil keputusan.
Pada dasarnya, quick decision passing bisa dilakukan dalam dua situasi. Yaitu ketika set play dan juga fast break. Dalam kondisi berbeda, cara mengambil keputusan ketika passing pun bisa tidak sama. Coach Dimaz dan coach Nanda mencotohkan semisal ketika set play, dua pemain harus bisa menempatkan diri dengan baik.
Ketika pemain yang memegang bola melakukan passing ke rekan setimnya, maka pemain yang mendapat operan, harus segera passing kembali pemain sebelumnya. Namun, pemain yang bergerak tanpa bola mesti melakukan cutting supaya melepaskan diri dari pengawalan defender, agar bisa mudah masuk ke dalam paint area lawan.
"Quick decision saat passing ini sangat berguna buat mengecoh lawan, semakin kalian cepat passing, semakin membuat defender kesulitan membaca pergerakan kita saat menyerang," jelas coach Nanda. Lain hal ketika kalian mengambil keputusan cepat dalam situasi fast break transisi. Buat mengecoh lawan, pemain yang memberikan umpan bisa melakukan passing alley oop.
Balik lagi, tujuan dari fast break adalah serangan balik. Diusahakan kalian bisa mencetak poin dengan cepat ketika serangan balik. Oleh karena itu, passing alley oop ini bisa membantu pointer menyarangkan bola dengan mudah ketika mendapatkan passing mendekati ring. "Nah, untuk lebih detailnya, kalian bisa tonton video Tricky Trick selengkapnya hanya di kanal YouTube DBL Play berikut ini. (*)