Kesempatan Top 50 ViCee Skills Competition untuk tembus jadi ViCee Elite Players sangat terbuka lebar. Mereka semua memiliki kans yang sama sebelum playoff dimulai pada 3-16 Desember 2020 mendatang. Namun, kesempatan itu bisa saja berubah, kalau tidak dimanfaatkan sebaik mungkin oleh para peserta.
Pada dasarnya, para student athlete yang bisa tembus 50 besar ini sangat hebat. Sebab mereka bisa unggul atas ribuan peserta yang mendaftar ViCee Skills Competition. Hanya saja, karena sudah masuk fase playoff, tentunya challengenya akan semakin menantang.
Selain sistem poin dan challenge yang berbeda, di playoff ViCee Skills Competition nanti tidak ada peserta yang akan dianggap failed sewaktu mengerjakan Physical Development. Nantinya untuk tantangan fisik tersebut hanya akan ada berhasil atau remedial saja buat peserta.
Perlu dicatat, penilaian yang dilakukan oleh tim juri tersebut tidak asal. Melainkan memang berdasarkan ketentuan yang ada. Dari situ, kalian semua harusnya bisa belajar dari kesalahan yang terjadi di babak penyisihan lalu.
Hal itu ditujukkan supaya 50 putra dan putri terbaik se-Indonesia ini bisa merasakan atmosfer kompetisi sesungguhnya. Sembari belajar gerakan basket yang benar. Meskipun harus mengulangnya beberapa kali hingga berhasil dan layak mendapatkan poin.
“Physical Development jadi required yang harus dikerjakan untuk bisa membuka Skills Challenge. Jika mendapat catatan remedi dari tim juri, segeralah ulang challenge-nya. Kami menilai seara detail basic gerakan dari peserta,” ujar Madya Firman, pelatih DBL Academy.
Tidak adanya failed di challenge Physical Development ini, mestinya bisa dimanfaatkan dengan baik oleh para peserta. Tapi, meski nggak ada failed secara gerakan kalian juga harus perhatikan tenggat waktu submit challenge Physical Development ini. Buat challenge Physical Development akan mulai dibuka dari 3-8 Desember 2020.
Jika kalian harus remedi, ada batas waktu submitnya. Yaitu mulai dari tanggal 9-10 Desember, dengan batas upload terakhir pada pukul 19.00 WIB. Di luar tanggal dan jam yang ditentukan, peserta bisa dipastikan nggak bisa mengakses menu Skills Challenge.
Remedi hanya jadi opsional jika kalian tidak maksimal mengerjakannya tantangan fisik itu. Jadi, pastikan betul kalian melihat tutorial video dan deskripsi yang ada di setiap challenge fisik itu nantinya. Kalau bisa langsung berhasil, kenapa berharap remedi. (*)
*Catatan: Isi berita ini telah mengalami penyuntingan dan perubahan judul dari "Kabar Gembira! Tidak Ada Failed Di Playoff Vicee Skills Competition" menjadi "Tidak Ada Failed Buat Physical Development di Playoff ViCee Skills Competition" pada pukul 18:15 WIB.
