"Lari adalah ibu dari hampir semua cabang olahraga." Istilah itu tepat menggambarkan apa yang dilakukan oleh Bagas Naufal. Hingga saat ini, ia tercatat sebagai peserta termuda event lari AZA Virtual Run.
Bagas menekuni lari karena olahraga ini bisa mendukung hobi basket dan baseball-nya. Siswa SMP Negeri 3 Surabaya itu memang sudah lama menekuni baseball dan basket. "Kalau baseball aku sudah main sejak kelas 4 SD. Kalau basket, aku aktif mulai kelas 6," kata siswa kelas 8 itu.
Bagas menyebut awal mulanya ia menikmati lari karena pelatih baseball-nya. Ia seringkali diminta latihan lari. "Kadang 3K, kadang juga 2K. Dari sana akhirnya aku menikmati lari," katanya. Hal tersebut ditunjang pula oleh orang tuanya. Ayah Bagas beberapa kali mengikuti event lari. "Dari sana aku tertarik ikut juga," imbuhnya.
Meskipun masih berusia 13 tahun, tapi Bagas sudah pernah mengikuti beberapa event lari. Salah satu event lari yang pernah diikuti Bagas adalah Green Force Run. Itu adalah event lari yang dibuat oleh klub sepak bola asal Surabaya, Persebaya. Waktu itu ia mengikuti kategori 5K. "Kali ini aku juga ikut (AZA Virtual Run) kategori 5K," ujarnya.
Anak pertama dari tiga bersaudara itu sebenarnya tahun ini ingin ikut sejumlah event lari. Namun karena pandemi, banyak event yang dibatalkan. Jadi, ketika ia mendengar ada event lari virtual, Bagas langsung memutuskan ikut. "Aku izin orang tua dan izinkan, ya langsung aja daftar," katanya.
Untuk mengasah kemampuan larinya, Bagas selama ini aktif berlatih tiap akhir pekan. Ia berharap bisa menyelesaikan tantangan yang ada di AZA Virtual Run. Jangan mau kalah dong sama Bagas, yuk ikut AZA Virtual Run. Daftarnya di sini.(*)