Forwarda SMAN 47 Jakarta, Muhammad Rafisya Akbar resmi menjadi mahasiswa Universitas Indonesia (UI). Pemain 18 tahun itu dinyatakan lulus seleksi mandiri di UI. Ia akan melanjtukan studi ilmu hukum di sana.
Keinginan Rafisya untuk masuk UI memang sudah bulat. Ia sudah mencanangkannya sejak menginjak kelas XII di SMA. "Cita-citaku memang masuk universitas yang baik secara akdemik tapi basketnya juga bagus. Jadi aku pilih UI," terangnya.
Soal jurusan hukum, ia memang sengaja memilih program studi tersebut. Sebab, ia terlahir dari keluarga yang memiliki latar belakang pendidikan hukum. "Nggak tahu kenapa aku suka belajar pasal-pasal gitu. Terus aku lihat juga jurusan ini sangat dibutuhkan di Indonesia," tegasnya.
Jika ada kesempatan dirinya bakal berusaha membela tim basket UI nantinya. Tapi, sekarang ini ia sedang fokus lagi untuk mengembalikan kebugaran fisiknya. "Karena sudah lama nggak main basket," akunya.
Ia juga akan mencoba menyeimbangkan antara pendidikan juga basket. Soalnya, Rafisya ingin membawa UI bersaing di tingkat kampus nasional. "Aku lagi berusaha maksimal biar fit dan main di kompetisi mahasiswa nantinya," ucapnya.
Bersama Forsev (julukan SMAN 47), Rafisya sendiri telah mengemas 34 poin, 13 rebound, dan sembilan steal selama dua musim terakhir. Pemain berpostur 175 sentimeter itu hampir saja membawa Forsev melenggang ke semifinal Honda DBL DKI Jakarta Series 2018-South Region. Sebelum akhirnya takluk di tangan SMA Kolese Gonzaga di babak 8 besar. (*)