Semenjak PSBB berakhir, skuad putri SMAN 2 Jogjakarta mulai melakukan program latihan bersama. Hal ini diutarakan oleh kapten mereka, Talitha Bintang. Tentunya dengan tetap melaksanakan protokol kesehatan yang dianjurkan oleh pemerintah.

Dalam program latihan tersebut, skuad SMAN 2 Jogjakarta berfokus untuk mematangkan kemampuan fundamental setiap pemainnya. Tujuannya agar semakin siap jalani Honda DBL.

"Jadi latihannya lebih mengasah skill individu. Mulai dari shooting, dribbling, passing, sampai finishing. Jadi masih belum berfokus ke pattern," ungkap Talitha.

Coach Andhika juga memberikan drill khusus agar anak-anaknya semakin lincah. Peningkatan yang kurang optimal akibat pandemi membuat fisik anak asuhnya kurang baik.

 

Oleh karenanya, para pemain baik putra maupun putri diberikan drill footwork yang lebih banyak. Sehingga dalam waktu yang cukup panjang ini mereka bisa semakin gesit.

"Yang bikin aku semangat sih karena ketemu teman-teman. Selain itu karena kami punya target, jadinya ada motivasi lebih," tambahnya.

Lebih lanjut, Talitha dan timnya ingin bisa menembus babak semifinal pada musim penyelenggaraan ke-17 Honda DBL sebagai check point pertama. Lalu akan lebih all out untuk bisa menembus final.

"Apalagi kan tahun kemarin tembus final. Makanya kami ingin memaksimalkan waktu yang ada agar bisa all out dan melangkah terus sejauh mungkin," jelasnya. (*)

 

Populer

Sinergi Sekolah Antar Bulungan Bisa Prestasi di Olahraga dan Akademik!
Berikut Ukuran dan Tinggi Ring Basket yang Sesuai Aturan FIBA
Mengenal Pola Pertahanan dalam Permainan Basket dan Teknik Melakukannya
Shuttle Run: Pengertian, Manfaat dan Cara Melakukannya
Penggawa Smaven Dominasi Top Asis Leaders DBL Banjarmasin 2024