Fajri Iqbal merasa cukup puas dengan penampilannya di Honda DBL South Sumatera Series 2019. Meskipun ia tak bisa mempersembahkan gelar bagi SMAN 5 Palembang di tahun terakhirnya.

Mereka harus terungkur di 16 besar setelah kalah dari SMAN 1 Ogan Komering Ulu 24-11. Kegagalan ini tak membuatnya kecewa. Baginya hasil itu memang sudah takdir. Selain itu, ada kepuasan dalam diri karena kerja keras timnya adalah buah dari dari usaha yang besar selama ini.

"Bagiku, musim lalu sudah sangat berkesan. Walaupun kami kurang beruntung," cuapnya. Ia merasa sudah memberikan yang maskimal selama bermain bersama timnya musim kemarin.

"Aku puas bisa menjadi playmaker musim lalu. Pelatih memberikan kepercayaan itu ke aku," cetusnya. Pengorbanan tim sangat besar musim kemarin. Meskipun minim jam terbang, nyatanya rekan setimnya tetap berjuang keras demi hasil yang baik.

"Kami sempat merasa kelelahan karena kami baru selesai bermain pada malam hari dan besoknya harus main di pagi hari," tuturnya.

Biar terbiasa dengan kompetisi seperti Honda DBL, ia berpesan pada juniornya agar bisa mengatur waktu dan juga berlatih ekstra demi Honda DBL. Ia juga meminta adik kelasnya harus memperbaiki latihannya. Dan pastinya harus lebih giat serta semakin kompak.

"Mereka mesti memperbanyak scrimmage dan lomba seandainya pandemi ini mereda,” ucapnya. (*)

Populer

Mengenal Pola Pertahanan dalam Permainan Basket dan Teknik Melakukannya
Bulungan Siap Mati-matian Hadapi Misi Revans Jubilee di Final DBL Jakarta!
Berikut Ukuran dan Tinggi Ring Basket yang Sesuai Aturan FIBA
Mengenal Kopi Good Day, Produk Kopi Anak Muda yang Banyak Rasa
Shuttle Run: Pengertian, Manfaat dan Cara Melakukannya