Meski masih belum melakukan latihan bersama, peraih gelar champion putri terbanyak seri Jogjakarta, SMA Stella Duce 1 Jogjakarta tetap melakukan beberapa drill penguatan fisik dan mental selama di rumah.
Hal ini diutarakan oleh Erika Kristina, guard Stece yang akan menjalani musim terakhirnya bersama tim basket sekolahnya. Dara 16 tahun ini menjelaskan bahwa dia sedang berfokus meningkatkan kekurangannya dari musim lalu.
"Saat ini aku sering nambah latihan basic dribble, passing, dan shooting," ujar Erika.
Menurutnya, ketiga hal ini dirasa masih kurang maksimal di musim lalu. Sehingga dia kerap memanfaatkan space di rumahnya untuk terus mengasah kemampuannya.
Sedangkan untuk penguatan otot, varuasi squat, plank, sit up, dan push up menjadi menu hariannya selama di rumah. Selain simpel, keempat latihan ini menggerakkan hampir seluruh otot yang ada di tubuh.
"Nah nanti kalau sudah mulai latihan bareng bakal latihan back to basic dan memperkuat pattern. Soalnya musim lalu secara overall coach Andreas Agus Arjatmoko kasih catatan kalau pattern kita masih kurang maksimal," tambahnya.
Salah satu alasan yang membuat Erika tetap bersemangat latihan meski dalam masa pandemi sekarang adalah ingin membanggakan sekolahnya. Gelar kedelapan menjadi target yang ingin diraih pada musim baru Honda DBL, Januari mendatang.
Oleh sebabnya, di sisa waktu ini akan dimaksimalkan untuk membenahi kekurangan. "Kan ini jadi tahun terakhirku, Makanya aku ingin banget kasih gelar kedelapan untuk Stece," tutupnya.