Aditya Noval Hen’afdy menceritakan rutinitas berlatihnya selama beberapa bulan terakhir yang dilakukan secara online. Kini tim basket SMAN 2 Samarinda sudah mulai berlatih bersama.

Dalam sesi latihan di era kebiasaan baru ini, coach Bayu Raditya menerapkan protokol kesehatan untuk mengurangi potensi penyebaran virus korona.

"Selain maksimal 15 orang per sesi yang dibagi dalam beberapa kelompok saat latihan, kami juga wajib #JAJACUTAPAMA selama latihan," ujar Aditya, sapaan akrabnya.

Guard yang musim lalu 37 poin dari lima games ini bercerita bahwa dalam sesi latihan kali ini, timnya melakukan program latihan back to basic. Dribbling, finishing, dan shooting menjadi poin utama yang sedang ditingkatkan oleh para pemain.

"Selain itu kami juga dievaluasi setelah beberapa bulan latihan di rumah. Yang paling utama di fisik. Soalnya meningkatnya kurang optimal," aku Aditya.

foto: dokumen pribadi

Satu hal yang membuat tim SMAN 2 Samarinda bersemangat adalah ambisi untuk mempertahankan gelar. Bagi Aditya, tim lain tentu juga tak kalah dalam mempersiapkan diri. Sehingga, mereka harus lebih giat agar bisa back to back champion.

"Nah kalau target pribadi, aku ingin lolos ke DBL Camp. Makanya aku terus mengasah kemampuanku biar target ini tercapai," tuturnya. (*)

Populer

Sinergi Sekolah Antar Bulungan Bisa Prestasi di Olahraga dan Akademik!
Mengenal Pola Pertahanan dalam Permainan Basket dan Teknik Melakukannya
Berikut Ukuran dan Tinggi Ring Basket yang Sesuai Aturan FIBA
Penggawa Smaven Dominasi Top Asis Leaders DBL Banjarmasin 2024
Shuttle Run: Pengertian, Manfaat dan Cara Melakukannya