Tim putra SMA Methodist 02 Palembang mencetak sejarah baru. Mereka menjadi juara Honda DBL South Sumatera Series untuk pertama kalinya pada musim lalu. Albert Richard jadi salah satu pemain yang turut mengantar Methodist jadi juara. Selain itu ia juga mendapat titel Most Valuable Player (MVP).
Hasil itu sangat ia syukuri. Namun, pebasket 17 tahun itu tak cepat puas. Ia kembali menargetkan satu gelar juara dan juga menjadi MVP seri Sumatera Selatan.
Sebab, baginya jika hasil itu bisa ditorehkan, akan menjadi kebanggan untuk keluarga. "Kakak aku pernah MVP dua kali, tapi nggak pernah juara. Karena itu aku juga ingin buktikan bisa dua kali juara dan dua gelar MVP," tandasnya.
Torehan Richard bersama Methodist juga cukup gemilang. Pemani berposisi guard itu berhasil menceploskan 62 poin dan 11 rebound. Field goals Richard juga bisa mencapai 52 persen. Itu sangat membuktikan, ia merupakan pemain yang gigih untuk mencetak poin.
Namun, dibalik semua itu masih ada hal yang perlu ia dan tim perbaiki. Utamanya terkait soal mental. Meski sudah dua kali berlaga di Honda DBL, ia tak menampikan bahwa euforia penonton, kerap membuat kaki gemetar.
"Honda DBL berbeda dibanding yang lain. Seperti ujian mental kita buat kita. Percuma juga ada skill tapi nyalinya ciut," terangnya.
Oleh sebab itu, ia menegaskan pada timnya agar bisa percaya diri. "Latihan terus, jangan pedulikan cibiran orang lakukan sesuai keinginanmu," pungkasnya. (*)