Perhelatan Honda DBL Banten Series 2019 hampir saja berakhir manis bagi tim putri SMA BPK Penabur Gading Serpong (GS). Tim besutan coach Sugandi itu berhasil melaju ke final.

Sayangnya, mereka kalah di partai puncak dari juara bertahan UPH College. Bagi Ellen Maureen pencapaian musim kemarin sudah sangat bagus. Karena di luar ekspetasi mereka. "Target awal sebenarnya semifinal. Kami bersyukur bisa sampai final," ujarnya.

Pemain berpostur 160 sentimeter itu cukup bangga dengan keberhasilan timnya menapaki final seri Banten. Menjadi finalis merupakan ganjaran dari semangat yang tertanam dalam timnya. "Angkatan aku yang kelas XII semangat banget ya. Mungkin jadi memicu adik kelas aku juga," paparnya.

Ellen sudah diterima di UCSI University Malaysia. Dia sangat berterima kasih kepada seluruh temannya yang sudah mendukung tim basketnya. Karena itu menjadi pencapaian tertinggi tim Penabur selama berpartisipasi di Honda DBL.

"Wah semua momen nggak bakal aku lupain. Mulai dari perjuangan di lapangan bersama. Dukungan tim dance dan yang paling tidak terlupakan pastinya para suporter," ujarnya.

Dia juga berharap adik kelasnya nanti tidak terlena dengan status runner up yang disandang timnya musim lalu. Justru, perjuangan mereka harus lebih ekstra. Apalagi banyak yang harus dibenahi agar bisa menggapai harapan tersebut.

"Untuk selanjutnya perbaikin defense. Jangan malas dan perkuat pola permainan. Semua pemain juga harus paham dan menguasai pola. Semoga mereka bisa masuk final dan kali ini harus menang di final," harap pebasket 18 tahun itu. (*)

Populer

Mimpi Turun-temurun, Sachi dan Sang Ayah Solid Ingin Rasakan Indonesia Arena
Trilogi Final DBL Jakarta: Bulungan Makin Komplet dengan Kombinasi Pemain!
Drama Overtime Antarkan SMAN 1 Pacet Mojokerto ke Playoffs
Awaluddin Hatta Ingin Kuliah di Fakultas Ilmu Keolahragaan UNM Makassar
Mengenal Pola Pertahanan dalam Permainan Basket dan Teknik Melakukannya