Antonia Tita resmi lulus dari SMAN 1 Blitar pada tahun 2020 ini. Pemain yang berposisi di sebagai forward ini menceritakan kunci sukses timnya menembus Big Four musim lalu.

Kesuksesan tim basket Smansa Blitar tak lepas dari tangan dingin Erwan Budi Santoso. Coach Erwan adalah sosok yang membuat pemainnya cinta dengan basket.

"Coach Erwan itu kalau di lapangan galaknya minta ampun. Tapi kalau pemainnya kenapa-kenapa, Ko Erwan bakal paling depan membantu," kenangnya.

Dia mengungkapkan bagaimana timnya digembleng untuk mempersiapkan Honda DBL. Mereka latihan setiap hari loh. Coach Erwan juga meminta pemainnya mengulang jika melakukan kesalahan. Hal ini ditujukan agar pasukannya terbiasa melakukan fundamental dengan benar.

Salah satunya adalah dribble dan finishing. Anak asuhnya akan diberikan halang rintang berupa dribble zig zag yang dilanjutkan dengan finishing. Jika gagal poin atau bola terlepas dari kontrol, maka harus mengulang dari awal.

"Pernah juga latihan defensive slide. Awalnya nggak terasa. Begitu besoknya, paha kaku semua. capek," ujar dara 17 tahun itu.

Jika Honda DBL 2020 kelak akan diselenggarakan, Tita berjanji akan datang ke venue pertandingan untuk mendukung adik kelasnya. Dia akan duduk di tribune dekat bangku pemain, dan memberikan semangat secara langsung.

"Pesanku buat para pemain Smansa Blitar, haru semangat dan jaga kesehatan. Apalagi di kondisi seperti ini. Semoga bisa menjadi juara pada musim 2020 ini," tuturnya. (*)

Populer

Sinergi Sekolah Antar Bulungan Bisa Prestasi di Olahraga dan Akademik!
Penggawa Smaven Dominasi Top Asis Leaders DBL Banjarmasin 2024
Kilas Balik: Kebangkitan Al-Maruf yang Membahayakan
Fenomenal! Danu Satria Pimpin Daftar Top Poin Leaders DBL Banjarmasin 2024
Menuju Musim Baru: SMAN 8 Bandung Diminta Bermain Lepas dan Menikmati Game