SURABAYA – Sepatu fenomenal sekaligus produk lokal, AZA 6 'Hari Merdeka' akhirnya bisa dibeli para sneakerheads, Senin (12/8). Sepatu yang dijual terbatas hanya 1945 pasang tersebut langsung diserbu ratusan orang yang mengantre sejak pagi hari di DBL Store, Pakuwon Mall, Surabaya.
CEO dan Founder DBL Indonesia Azrul Ananda bersama Direktur A1 Ardiles Kim Pan Seung turut hadir di tengah para pengantre. Menunggu detik-detik peluncuran AZA 6 'Hari Merdeka'.
Azrul Ananda mengaku terharu melihat antrean tersebut. Antusiasme itu, lanjut Azrul, menunjukan DBL Indonesia dan Ardiles berhasil membuktikan bahwa brand lokal tak kalah dengan brand luar negeri.
“Kita berhasil membuat brand lokal (Indonesia, Red) naik kelas. Karena, kita bisa bersaing dengan sepatu asing sebagai sepatu koleksi,” ujar Azrul Ananda, lantas disambut tepuk tangan para pengantre sepatu AZA 6 'Hari Merdeka'.
Peristiwa di DBL Store sore ini mengingatkan Azrul saat dirinya menjadi sneakerhead. Saat rajin-rajinnya berburu sepatu limited. Ketika dia mendapatkan beasiswa sekolah di Amerika Serikat.
Kata Azrul, ketika itu roommate-nya yang juga seorang sneakerhead sering menggunakan “jasanya” untuk ikut antri. Apalagi, ukuran kaki keduanya sama.
Kini Azrul Ananda bangga. Pasalnya, ia sudah berhasil meraih mimpi para sneakerhead. Yakni, memiliki sepatu dengan brand atau namanya sendiri. Apalagi, sepatu-sepatu yang diproduksi DBL Indonesia x Ardiles selama ini bisa mewujudkan mimpi Azrul, yaitu menghancurkan barier para pemain basket di seluruh Indonesia. Selama ini salah satu barier para pemain basket adalah sepatu yang harganya mahal.
Menurut Azrul, AZA 6 'Hari Merdeka' bisa lebih bermanfaat dibanding sepatu lainnya dengan harga yang lebih tinggi. “Daripada beli sepatu hingga tiga juta, tapi hanya satu pieces. Kalian bisa beli sepatu AZA 6 sampai enam sampai tujuh pieces dengan jumlah uang yang sama. Kalian bisa bagikan itu ke orang lain. Tentu itu jauh lebih bermanfaat,” pungkas Azrul.
Kim Pan Seung, Direktur A1 Ardiles menambahkan, AZA 6 'Hari Merdeka' menjadi bukti bahwa brand Indonesia bisa merdeka dan mampu bersaing dengan brand asing lainnya. Apalagi, produk ini juga sejalan dengan mimpi Ardiles dan DBL Indonesia untuk mewujudkan sepatu berkualitas dengan harga terjangkau.
"Sejak awal bekerja sama, kami sudah memiliki berbagai plan jangka panjang. Salah satunya adalah dengan hadirnya AZA 6 Hari Merdeka. Ternyata antusias masyarakat sangat luar biasa," ujar Kim.()