Pandemi covid-19 telah membatasi ruang gerak sebagian besar masyarakat, tidak terkecuali pebasket Lie Kurniawan Dwi Saputra. Dalam beberapa bulan terakhir ini, mantan kapten SMA Karangturi Semarang itu menghabiskan sebagian besar waktunya di rumah.
Bosan sudah pasti dirasakannya. Apalagi Awan, sapaan akrabnya, sudah terbiasa aktif menjalani berbagai kegiatan sekolah. Dia tidak bisa lagi bermain basket di lapangan bersama kawan-kawannya.
Makanya ia pun mencoba segudang aktivitas untuk mengusir rasa jenuh. Terbaru Awan sedang getol untuk berolahraga. Ia punya alasan khusus kenapa memilih untuk nge-gym di rumah. "Lagi ingin membesarkan badan," ucapnya malu-malu. "Supaya badannya keren dan fit," imbuhnya.
Pemain yang mendapat gelar Most Valuable Player (MVP) Honda DBL Central Java Series 2019 itu tetap ingin menjaga kesehatan tubuhnya. Kondisi pandemi ini memang mengharuskan semua orang untuk menjaga sistem kekebalan tubuh agar tidak mudah terserang penyakit.
Bagi Lie membesarkan badan bakal memberikan manfaat yang bagus jika nanti dia kembali turun lapangan dan main basket. Itu akan membuatnya lebih mudah ketika harus menghadapi penjagaan tim lawan. "Gatel rasanya. Tangan ingin cepat ke lapangan main sama teman-teman," ujar Awan.
Selain itu, seperti kebanyakan pebasket saat ini, Lie juga sedang gencar-gencarnya nonton serial The Last Dance yang menceritakan kisah Michael Jordan. "Keren banget. Filmnya sangat memotivasi," tuturnya.(*)