Gara-gara pandemi Covid-19, dimana-mana kompetisi atau turnamen basket harus terhenti. Tau gak sebenarnya bukan kamu saja yang sedih karena harus stay at home? Kalau boleh berandai-andai. Sepatu basket andalan yang biasa jadi senjata kamu saat bertanding pastinya juga ikutan sedih loh! Karena mereka harus ikutan nganggur juga dalam waktu yang lumayan lama. Kalau candaan anak sneakerhead bilangnya begini, “Kek-nya sepatu gue udah lupa deh sama gue." He he he...

Nah, agar gak menambah sedih, perlakukan sepatu basket kamu dengan benar. Rawat dan simpan sebaik-baiknya. Agar ketika kondisi normal lagi, mereka siap diandalkan. Berikut ini tips dari Dimaz Muharri, head coach DBL Academy yang juga sneakerhead.

1. Pastikan Sepatu dalam Kondisi Bersih

Menyimpan sepatu basket dalam kondisi kotor bisa membuat cepat rusak. Pastikan seluruh bagian sepatu dalam kondisi bersih. Mulai sol bawah, bagian dalam (kalau bisa kasih silica gel), hingga permukaan luar. Simpan sepatu dalam kondisi kering. Jangan sekali-kali menyimpan sepatu dalam kondisi basah. Baik karena keringat atau karena terkena air.

2. Simpan di Suhu Ruangan atau ber-AC

Usahakan sepatu basket kamu disimpan dalam suhu stabil atau suhu ruangan. Kalau bisa di ruangan ber-AC. Hindarkan menyimpan sepatu di tempat yang terpapar langsung sinar matahari agar tak terlalu kepanasan. Juga, jangan disimpan di tempat yang lembab seperti ruang bawah tanah atau garasi. Sama sepengetahuan gue, jangan meletakkan sepatu yang memiliki air bubble persis di lantai. Jadi usahakan memberikan lapisan di atas lantai atau letakkan di rak sepatu.

3. Jangan Simpan di Box atau Dibungkus Plastik

Sepatu yang pernah dipakai, harus selalu terkena sirkulasi udara ketika disimpan. Menaruh dalam kotak sepatu, apalagi membungkus dengan plastik justru akan membuatnya berjamur. Karena kamu tidak bisa memastikan sepatu mendapat sirkulasi udara dengan baik. Berbeda dengan box sepatu yang memang sudah banyak dijual di pasaran itu memang khusus dibuat untuk menyimpan sepatu agar tidak terkena rayap dan memiliki sirkulasi udara yang baik, meski sepatu berada dalam kotak tersebut.

4. Pasang Shoe Tree atau Penyangga

Sepatu basket yang telah dipakai dan disimpan dalam waktu lama biasanya akan mengalami sedikit kerusakan atau yang dikenal anak sama sneakerhead sebagai shoe creasing. Kerusakan kerutan ini dapat membuat kondisi sepatu kamu bakal cepat mengelupas catnya dan pastinya cepat merusak sepatu. Gunakan alat penyangga sepatu atau shoe tree agar dapat mempertahankan bentuk sepatu. Shoe tree yang terbuat dari kayu dapat sekaligus menyerap kelembapan sepatu. Jika tidak memiliki shoe tree, kamu bisa pakai gumpalan kertas tisu atau gumpalan kaos kaki. Jangan kertas koran, karena tintanya bisa menempel di sepatu kamu.

5. Rajin Bersihkan dan Semprot Spray Anti Air

Secara berkala bersihkan sepatu kamu. Agar tidak ada debu yang menempel. Semprot juga dengan spray anti air untuk permukaan sepatu. Semprot juga bagian dalam sepatu dengan spray pewangi. Jika masih berdebu secara perlahan lap sepatu dengan kain bersih dan kering. Lumayan, bisa jadi kesibukan sekaligus ngisi waktu luang kamu yang bingung mau ngapain selama di rumah aja.

Nah, itu tadi beberapa tips singkat dari Kak Dimaz. Pesannya, jangan biarkan sepatu kamu sampai menderita dan tak nyaman selama di rumah saja. Kecuali kalau kamu emang punya rencana ganti sepatu basket baru.(*)

Btw, kalau kalian lagi ada rencana beli sepatu, cepat ikutan flash sale DBL Store. Hari ini Flash Sale-nya hanya sampai pukul 15. Buruan...

Populer

Sinergi Sekolah Antar Bulungan Bisa Prestasi di Olahraga dan Akademik!
Penggawa Smaven Dominasi Top Asis Leaders DBL Banjarmasin 2024
Fenomenal! Danu Satria Pimpin Daftar Top Poin Leaders DBL Banjarmasin 2024
Kilas Balik: Kebangkitan Al-Maruf yang Membahayakan
Menuju Musim Baru: SMAN 8 Bandung Diminta Bermain Lepas dan Menikmati Game