Pencapaian tim basket SMAN 2 Cirebon musim lalu dirasa kurang maksimal oleh sang pelatih, Niko Rozy. Mereka hanya mampu mencapai fase big four di Honda DBL West Java Series 2019 - East Region .

Menurut coach Niko, timnya seharusnya bisa mencapai prestasi yang lebih pada musim lalu. Hanya saja ada beberapa kekurangan yang membuat mereka tergelincir. Kelemahan inilah yang perlu dibenahi tahun ini.

"Dari segi permainan dan kualitas pemain, kami sebenarnya sudah memiliki sumber daya yang baik. Akan tetapi saya merasa mereka kurang mendapatkan motivasi, terutama dari sekolah,” ujarnya.

Coach Niko berharap mendapatkan dukungan lebih maksimal dari pihak sekolah. Terutama dalam hal kedatangan pendukung di tribune. Sebab, kehadiran suporter dapat membangkitkan semangat juang para pemain.

"Jika harapa ini bisa terwujud, saya yakin kami bisa meraih hasil lebih baik musim ini. Apalagi dengan komposisi tim yang komplet tahun ini,” imbuhnya.

Ia mengatakan, skuad SMAN 2 Cirebon tahun ini mengalami regenerasi pemain yang cukup baik. Mereka didominasi oleh para pemain berposisi point guard, shooting guard, dan center.

"Saya memasang target yang cukup tinggi pada musim ini. Saya ingin mengantarkan tim ini menuju Championship Series,” tutur pelatih kelahiran Cirebon tersebut.(*)

Yuk beli kaus 'DBL Region' dari Mainbasket untuk Bersatu Saling Bantu Penanganan COVID-19. Selengkapnya klik banner di bawah ini.

Populer

Sinergi Sekolah Antar Bulungan Bisa Prestasi di Olahraga dan Akademik!
Fenomenal! Danu Satria Pimpin Daftar Top Poin Leaders DBL Banjarmasin 2024
Penggawa Smaven Dominasi Top Asis Leaders DBL Banjarmasin 2024
Menuju Musim Baru: SMAN 8 Bandung Diminta Bermain Lepas dan Menikmati Game
Kilas Balik: Kebangkitan Al-Maruf yang Membahayakan