Persiapan yang matang dilakukan SMA Xaverius 1 Jambi menuju Honda DBL 2020. Skuad asuhan Levin Louis tengah mematangkan fundamental dan mental agar lebih siap saat di musim ini.
"Berdasarkan evaluasi musim lalu, anak-anak sedikit telat untuk prepare diri sendiri. Jadi sempat kewalahan di awal pertandingan," ujar coach Levin.
Pelatih berusia 24 tahun ini bercerita, sebelum pandemi coronavirus terjadi timnya menjalani program back to basic. Yaitu kembali memperkuat fundamental serta aspek psikilogis para pemain.
Tak hanya itu, skuad basket putra Xaverius juga kerap melakukan latih tanding. Tujuannya untuk mengukur kemampuan serta melihat progres individu dari hasil menu latihan yang diberikan coach Levin.
"Dari beberapa latihan yang sudah kami jalani, progres positif yang ditunjukan anak-anak adalah leadership mereka yang semakin matang di tim. Contohnya di sistem komunikasi, mereka juga saling memberi dan menerima masukan," tambahnya.
Coach Levin menambahkan, pandemi coronavirus tidak meredupkan semangat anak asuhnya untuk tetap berlatih. Selain melakukan program penguatan otot melalui workout, ia juga menggelar diskusi di grup basket mereka.
Dalam momen tersebut, coach Levin memberikan sebuah video highlight basket. Lalu, pasukannya akan dipancing untuk berdiskusi tentang gerakan-gerakan yang dilakukan pemain-pemain basket tersebut. Mana yang bisa diaplikasikan dan mana yang menurut mereka kurang optimal.
"Saya berharap semoga pandemi ini lekas berakhir. Pasalnya, kondisi ini membuat anak-anak menjadi kaku karena latihan yang kurang optimal. Semoga apa yang telah diberikan tim pelatih berikan bisa dilakukan dengan disiplin. Agar bisa mengoptimalkan apa yang ada," tuturnya.(*)
Yuk beli kaus 'DBL Region' dari Mainbasket untuk Bersatu Saling Bantu Penanganan COVID-19. Selengkapnya klik banner di bawah ini.
