Ada yang unik dari persiapan tim SMAN 2 Bantul menuju musim baru Honda DBL seri Jogjakarta. Exsco--sebutannya punya program latihan khusus selama jeda musim. Mereka melakukan program latihan fisik di alam terbuka. Tepatnya di pantai dan di gunung.
"Program latihan ini dilakukan sebulan sekali. Kalau di pantai biasanya di Pantai Parangtritis. Kalau di gunung, kita berlatih di Gunung Sewu. Sekalian berkunjung ke makam raja-raja di Imogiri,” ujar pelatih Exsco, Hervitasari.
Coach Hervitasari menjelaskan, dalam program latihan tersebut, anak asuhnya ditantang untuk berlari sejauh 3-5 kilometer dengan waktu maksimal 30 menit. Dengan begitu, kemampuan fisik pemainnya diharapkan bisa berkembang lebih optimal.
Sedangkan untuk fundamental, ada beberapa latihan ball handling yang terus dipertajam. Tujuannya agar skuad Exsco memiliki kemampuan dribbling yang semakin baik pada musim 2020.
“Untuk offense, saya berikan mereka beberapa drill seperti shooting dari beberapa spot, finishing, hingga simulasi pattern menyerang, terutama saat fastbreak. Sedangkan untuk saat pandemi, lebih ke menjaga kebugaran dengan workout,” tambah coach Hervitasari.
Dengan program latihan yang diberikan ia ingin pasukannya lebih siap dan mampu mengimbangi lawan-lawannya. Tak hanya itu, pengembangan karakter seperti kedisiplinan dan attitude yang ia berikan juga bisa diterapkan di kehidupan sehari-hari.
“Kalau pun skill itu masih belum maksimal di SMA, mereka tetap punya modal ketika nantinya main di tingkat universitas,” tutupnya.(*)
Yuk beli kaus 'DBL Region' dari Mainbasket untuk Bersatu Saling Bantu Penanganan COVID-19. Selengkapnya klik banner di bawah ini..
