Tak selamanya kamu adalah pembawa bola ketika tim sedang menyerang. Oleh sebab itu, kami perlu mencari posisi yang bagus untuk memungkinkan rekanmu memberikan umpan. Pergerakan tanpa bola juga diperlukan untuk mengecoh lawan.
Ketika sedang bertahan, lawan acap kali terfokus kepada pemain yang membawa bola. Momen ini bisa dimanfaatkan untuk mencari celah guna membantu rekan yang sedang membawa bola.
Oleh karena itu, penting untuk mempelajari offensive move tanpa bola dengan mengikuti tips di bawah ini. Di akhir artikel juga akan ada video tricky tricks agar kamu bisa langsung melihat prakteknya.
Beri Jarak atau Spacing
Usahakan untuk tidak terlalu dekat dengan lawan. Kamu harus tahu kapan akan berlari, dan pandai menempatkan diri sebelum pemain lawan menutup pergerakanmu.
Jika lawan sudah terlanjur menjagamu dengan ketat, kamu bisa melakukan spacing sehingga memungkinkan untuk mencari celah berlari atau menerima bola.
Lakukan Pergerakan Eksplosif
Pergerakan yang eksplosif sangat membantumu untuk melepaskan diri dari penjagaan lawan. Mereka juga tidak akan menduga gerakan cepat yang akan kamu lakukan.
Misalnya melakukan fake move atau berlari menusuk ke area key hole. Kamu juga bisa mengamati tumpuan lawan saat melakukan defense dan mengarahkannya untuk mengubah tumpuan. Dengan begitu, lawan akan tertinggal sepersekian detik darimu yang sudah bergerak ke arah lain.
Siap Menerima Passing
Ketika berada pada posisi yang bebas, potensimu untuk mendapat passing dari rekanmu akan semakin besar. Sehingga kamu juga harus siap menerima passing yang diberikan.
Jangan sampai kamu merasa panik saat bola mengarah kepadamu. Tetap tenang dan coba lah untuk melakukan finishing jika memungkinkan.
Agar penjelasan di atas semakin mudah dimengerti, yuk tonton video tricky tricks di bawah ini. Offensive move diperagakan langsung oleh mantan pemain Honda DBL All-Star, Arlan Sitorus lho!