Jarak yang cukup jauh tak menyurutkan tekad tim basket SMAN 2 Pasuruan untuk berlaga di Honda DBL East Java Series-South Region. Musim lalu, tim putra SmadaPasuruan sukses menginjakkan kaki ke babak big eight.
Pelatih Smada Pasuruan, Rizki Hanif Mahardika amat bangga dengan pekerjaan hebat yang dilakukan timnya musim lalu. Berkaca pada hasil itu, coach Rizki yakin timnya akan berbicara banyak di musim ini.
"Kami sudah membuktikan bahwa kami juga bisa bersaing. Walaupun musim ini datang dengan para pemain baru, saya yakin kami bisa mengulang prestasi musim lalu," ucapnya teguh.
Materi pemain Smada Pasuruan didominasi oleh small man nan lincah di musim ini. Perubahan komposisi ini membuat coach Rizki meracik strategi baru. Ia mengasah timnya dengan memperbanyak latihan finishing.
"Tahun lalu kami banyak membuang peluang. Beruntung masih bisa mendapatkan kemenangan hingga melaju ke babak big eight. Semoga dengan finishing yang sudah diperbaiki kami bisa melangkah lebih jauh," harapnya.
Menyoal kompetitor, coach Rizki menilai ada banyak tim yang menonjol dari sisi kualitas. Selain itu, ada banyak sekolah yang memiliki pemain dengan postur yang bagus. Meski demikian, ia tidak underestimate dengan timnya.
"Saya yakin dengan komposisi pemain yang ada sekarang. Saya optimistis kami bisa mengejutkan lawan. Kami sudah membuktikan sejak musim lalu bahwa postur tubuh bukanlah hal yang utama di permainan ini," tuturnya.
Coach Rizki sebenarnya sudah menjadwalkan sejumlah uji tanding sebelum kompetisi musim anyar bergulir. Hanya saja rencana ini berantakan karena pandemik coronavirus. "Begitu wabah ini selesai kami akan melakukan beberapa sparing. Di situ mental dan kerja sama tim akan lebih diuji," ungkapnya.(*)