Sepulangnya dari Amerika Serikat, Cahyandri langsung menerapkan latihan dengan metode baru. Bukan tanpa alasan, pelatih kelahiran Jogjakarta ini ingin timnya bisa melangkah lebih jauh di musim 2020. Tepatnya di Honda DBL seri Jambi.

“Secara fundamental, anak-anak sudah bagus. Namun mental toughness-nya yang masih kurang,” ujar pelatih berusia 39 tahun tersebut.

Salah satu dampak yang terjadi karena mental toughness masih kurang adalah tim kerap kehilangan konsentrasi saat mulai lelah. Bahkan, beberapa instruksi juga tidak dijalankan dengan baik. Inilah yang membuat timnya kurang optimal pada musim lalu.

Untuk mengantisipasinya, pada musim ini, Cahyandri melakukan perubahan. Ia membuat konsep latihan yang awalnya fun menjadi lebih disiplin. Di program jangka panjang, ia melakukan drill fisik untuk memperkuat stamina. Sedangkan jangka pendek, lebih ke detail sistem offense dan defense.

“Selain itu, saya juga kasih anak-anak PR. Kenapa tim kami susah lolos ke semifinal atau final. Padahal, banyak orang luar yang berekspektasi lebih ke tim kita. Tujuannya juga agar mereka bisa mengevaluasi diri sendiri,” tambahnya.

Pada musim ini skuad dari SMK Unggul Sakti Jambi --baik putra maupun putri-- sangat merata dari sisi jumlah rookie dan seniornya. Hal ini juga menjadi salah satu aspek yang dipertimbangkan Cahyandri agar di setiap musimnya, sekolah asuhannya bisa terus berpartisipasi di Honda DBL.

“Kalau lagi latih tanding, saya kasih kesempatan kelas 10 jadi kapten. Biar dia lebih PD. Di sisi lain, yang senior juga jadi respek ke adik kelas. Dan alhamudlillah sudah menunjukkan progress yang bagus,” ujar Cahyandri.

Ia berharap semua hasil latihan selama pre-season ini bisa diterapkan di manapun mereka berada, baik di dalam dan luar lapangan.

“Semoga anak-anak semakin solid. Baik di dalam maupun luar lapangan. Selain itu saya harap mereka mampu bermain dengan sistem yang sudah disepakati bersama,” tutupnya.(*)

 

Populer

Trilogi Final DBL Jakarta: Bulungan Makin Komplet dengan Kombinasi Pemain!
Drama Overtime Antarkan SMAN 1 Pacet Mojokerto ke Playoffs
Awaluddin Hatta Ingin Kuliah di Fakultas Ilmu Keolahragaan UNM Makassar
Pantang Menyerah, Zikra Ingin Tutup Masa SMA dengan Manis di DBL Camp
Akhirnya Smansa Denpasar Kawin Gelar Lagi!