Sejak awal mengikuti seleksi Honda DBL Indonesia All-Star 2019, Jesslyn Angelique mengaku sudah merasa nervous. Maka dari itu, ketika dia terpilih dan kini semakin dekat dengan hari keberangkatan ke Amerika Serikat (AS), Angie, begitu dia biasa disapa, masih merasa gugup.

"Aku jujur dari awal selection nervous sih, kan ini tahun pertama aku. Tapi Puji Tuhan makin ke sini udah makin enak. Udah mendingan," kata Angie begitu merampungkan latihannya di DBL Academy, Pakuwon Trade Center, Surabaya, Jumat (14/2).

Karena sudah mengenal satu sama lain dengan skuad putri, Angie merasa lebih mudah untuk bermain secara kompak. Mereka sudah memahami gaya bermain tiap individu. Dia pun tidak merasakan kegugupan seperti sebelumnya.

Ketika ditanya soal persiapan personal untuk berlaga di AS, siswi UPH College, Jakarta itu menyebut sudah sering menonton basket AS.

"Mereka lebih mengandalkan skill individu sama passing, jadi aku tingkatin itu. Terus mereka pasti jauh lebih tinggi, jauh lebih kuat, jadi IQ harus ditingkatin," jelas Angie.

Dia pun berusaha semaksimal mungkin memanfaatkan masa-masa training ini. Soalnya, sebelum TC, Angie mengikuti Kejuaraan Nasional (Kejurnas) bersama Tim DKI Jakarta.

Setelah Kejurnas, dia beristirahat cukup lama dan hanya latihan shooting. (*)

 

Populer

Sinergi Sekolah Antar Bulungan Bisa Prestasi di Olahraga dan Akademik!
Berikut Ukuran dan Tinggi Ring Basket yang Sesuai Aturan FIBA
Mengenal Pola Pertahanan dalam Permainan Basket dan Teknik Melakukannya
Penggawa Smaven Dominasi Top Asis Leaders DBL Banjarmasin 2024
Shuttle Run: Pengertian, Manfaat dan Cara Melakukannya