SURABAYA-Penggawa tim nasional 3x3 putri, Jovita Elizabeth Simon, berbagi pengalaman untuk peserta Liga Mainbasket 3x3 Bareng KFC. Jovita merupakan bagian dari tim Indonesia yang bertanding di SEA Games 2019 di Filipina, November-Desember tahun lalu.
"Awalnya sempat merasa bingung. Sebab saya berangkat sebagai pemain basket 5on5. Beberapa pola permainan, dan berbeda peraturan. Saya sempat kagok karena waktu permainan di 3x3 sangat cepat. Sehingga perlu gerakan yang eksplosif," kata Jovita.
Tetapi, seiring berjalanannya waktu Jovita mulai menemukan polanya. Bahkan dia berkembang menjadi salah satu pemain 3x3 hebat di Indonesia. Puncaknya ketika Jovita dipanggil untuk membela Merah Putih pada multi-event terakbar di Asia Tenggara, SEA Games.
"Yang pasti harus ada kemauan untuk belajar hal baru. Karena ini juga merupakan salah satu bentuk permainan basket modern," imbuhnyi.
Jovita memberikan beberapa tips jika ingin mahir bermain 3x3. Pertama, olahraga ini sangat bergantung dengan fisik. Apalagi ukuran lapangannya lebih kecil daripada basket 5on5. Oleh sebab itu, pemain 3x3 harus berani kontak fisik dengan lawan.
"Juga harus cepat, dan tepat dalam mengambil keputusan. Lalu membuat gerakan yang cepat," tuturnyi.
Karena membutuhkan ketahanan fisik, maka para pemain harus rajin, dan bersungguh-sungguh saat latihan. "Kalau di 3x3 harus pintar atur napas. Karena sama sekali nggak ada jeda. Setelah melakukan serangan, harus cepat melakukan defense," katanya
Selain fisik, Jovita menyarankan untuk melatih skill atau fundamental bermain basket. "Saya lebih sering latihan shooting biar tajam, dan akurat. Karena saat situasi genting, kemampuan shooting sangat membantu tim," ujarnyi.
Jovita memberikan acungan jempol untuk penyelenggaraan Liga Mainbasket 3x3 Bareng KFC. Menurutnyi, semakin sering diadakan kompetisi, semakin mudah pula menemukan bibit baru di cabang ini.
"Semoga para peserta bisa bermain dengan semangat, dan menyuguhkan pertandingan yang seru untuk ditonton," harap Jovita.(*)
