*Ditulis oleh Ardy, Orang Tua Cheryl Tan dari SMP Petra 1 Surabaya
Sekarang kamu sudah menjadi kapten. Sekarang kamu sudah terpilih menjadi salah satu pemain kerjurnas musim ini. Mewakili Jawa Timur di KU-14. Papa bangga padamu!
Papa ingat, waktu kokomu (kakak, Red) belajar main basket di Tahun 2017, kamu hanya bermain HP di pingir lapangan. Jangankan tertarik, melihat lapangan saja kamu tidak ada niatan.
Tapi semua berubah saat coach Kim Han memberikan motivasi dan rayuan agar kamu mau bermain basket. Apalagi waktu itu Ko Aurelio juga ikut mendukung kamu bermain basket.
--
Papa juga masih ingat, Maret 2018 kamu mulai berlatih dribble. Mulai mau berlari dan berhasil melakukan lay up untuk pertama kalinya. Coach Han pun tersenyum lebar melihat progressmu yang begitu pesat dalam bermain basket.
Selain Coach Han, ada juga Coach lena yang memberikan banyak pengalaman ke kamu. Dia sangat murah ilmu dan selalu memantau progressmu.
Selain di klub, kamu juga punya Coach Lim FIlixs yang tak pernah lelah membimbing kamu. Apalagi, mantan pemain timnas era 80an memberi kepercayaan Cheryl untuk membela almamater kebanggaan, SMP Petra 1 Surabaya. Sama persis seperti Ko Aurelio yang juga berlaga di Junior DBL musim lalu.
Hari ini kamu membuktikannya. Membuktikan bahwa kerja kerasmu selama ini tidak pernah menghianati. Apalagi, kamu dan timmu melangkah ke semifinal dengan skor meyakinkan.
Papa sadar bahwa untuk mengukir sejarah baru menjadi juar tidaklah mudah. Apalagi, ada beberapa sekolah yang cukup Tangguh seperti SMPN 1 Blitar dan SMPN 3 Waru yang musim ini tampil baik.
Tetapi, semua bisa kamu dan tim kalahkan. Dengan kerja keras dan kerja sama. Selalu berusaha sekuat tenaga untuk melawan. Apalagi, kamu juga punya teman yang hebat seperti Lynn Louise dan Setio Giovanni yang selalu mendukung timmu.
--
Kamu menginspirasi banyak orang. Salah satunya Papa. Kamu adalah bukti bahwa tidak ada kata terlambat untuk memulai. Tidak ada hasil yang akan menghianati sebuah usaha.
Dari tulisan ini, papa ingin menceritakan ke seluruh Indonesia. Bahwa siapapun yang mau berusaha keras akan memetik buah yang nikmat. Papa bangga padamu Cheryl!
