Pertandingan ketiga Junior DBL East Java Series 2020 berjalan seru. Namun sayang Atlas -julukan SMPN 17 Surabaya- belum mampu keluar jadi pemenang.
Begitupun dengan sang forward, Carissa Nabilah, yang sudah berusaha semaksimal mungkin untuk membantu timnya meraih kemenangan. Meskipun begitu Reny Nurhayati --ibunda Carissa-- tak akan lelah memberikan semangat untuk sang buah hatinya.
---
Sebagai orang tua, saya harus selalu mendukung kegiatan anak. Salah satunya adalah lewat datang langsung di tribun. Saya ingin menunjukkan bahwa saya ingin menjadi bagian dari Carissa dalam upayanya meraih prestasi.
Saya melihat jalannya pertandingan hari ini (18/1) sebenarnya Atlas punya kans menang. Terbukti mereka mampu mengejar ketertinggalannya di kuarter tiga. Namun beberapa kendala membuat mereka masih belum mampu meraih hasil maksimal.
Saya melihat jika pola permainan masih belum diperagakan oleh anak-anak dengan baik. Masih ada beberapa hal yang terlihat kurang. Seperti saat finishing maupun defense.
Semua pemain sudah bekerja keras pada pertandingan pertama ini. Termasuk anak saya, Carissa. Saya melihat dia punya keinginan besar untuk menang. Lewat beberapa poin yang ia cetak, awalnya saya optimis.
Akan tetapi momentum Atlas hilang saat melakukan rotasi pemain. Saya melihat ada tiga pemain pilar yang ditarik keluar dan berdampak pada performa tim. Seharusnya rotasi pemain itu bisa digunakan untuk menjaga momentum permainan.
Meski anak-anak masih belum bisa meraih kemenangan di pertandingan pertama ini. Mereka masih punya peluang lebar untuk bisa lolos ke delapan besar.
Berlatih lebih keras lagi. Jalankan gameplay secara maksimal. Belajar dari kesalahan yang dilakukan. Agar kalian bisa meraih kemenangan di pertandingan selanjutnya.
Jangan menyerah, masih ada kesempatan buat kalian (pemain Atlas) untuk meraih runner up terbaik dan lolos. Semangat!
Disarikan dari hasil wawancara bersama Reny Nurhayati, ibunda pemain Junior DBL dari SMN 17 Surabaya, Clarissa.
Baca juga berita menarik lainnya dari mainmain.id
1. Kenapa sih Imlek Identik dengan Lampion Merah?
2. Ketika Teknologi Bisa Bikin 'Daging Babi' Versi Halal
3. Perubahan Iklim Sebabkan Dua Pulau Di Sumsel Tenggelam
4. Indonesia Bakal Punya Islamic Center Karya Ridwan Kamil di Amerika Serikat!
5. BTS 'Black Swan' Pecahkan Rekor dengan Puncaki Chart iTunes di 93 Negara