SURABAYA-Sejumlah sekolah terus menggeber persiapan menjelang berlangsungnya Junior DBL 2020. Salah satunya tim SMPN 1 Blitar. Tim besutan Dimas Kurniawan itu mematok target masuk big eight. Tim yang berjuluk One Blitar itu memang begitu serius menyiapkan skuadnya.
Dimas, pelatih skuad putra SMPN 1 Blitar mengatakan, persiapan untuk Junior DBL 2019 ini dilakukan sejak beberapa bulan lalu. Namun cuaca yang tak menentu jadi ganjalan buat mereka untuk berlatih.
"Persiapan sejauh ini lebih ke fisik. Karena evaluasi tahun lalu mereka mudah kelelahan Saat ini ada kendala kecil. Kan akhir-akhir ini hujan jadi latihan kami terkendala," ungkap coach Dimas.
Menurut coach Dimas, sekolahnya tak main-main dalam mengikuti Junior DBL. Sebab kompetisi basket pelajar terbesar di Indonesia itu dijadikan ajang untuk mengasah kemampuan. Lewat kompetisi ini, para pemain juga ingin membawa harum nama sekolah.
Demi meraih sebuah prestasi, coach Dimas bahkan punya metode pendekatan kepada para pemainnya. Hal itu ia lakukan demi materi yang ia berikan bisa diterima dengan baik oleh para pemainnya.
"Saya bikin mereka jatuh cinta terlebih dahulu dengan basket. Lewat beberapa mini games dan melihat sang senior ketika melakukan latih tanding. Setelah itu baru saya berikan materi. Hal itu saya lakukan agar mereka bisa menerima materi dengan baik bukan berdasar tuntutan," tambahnya.
Coach Dimas juga berharap target yang dipatok tahun ini bisa tercapai. Meski masih belum banyak mengetahui peta kekuatan lawan, namun ia tetap optimis membawa timnya sesuai target. "Untuk saat ini kami menarget lolos ke big eight saja. Selebihnya itu bonus buat mereka," tegasnya.