Regulasi Baru Jadi Menu Hari Pertama

| Penulis : 

Hari pertama dibuka dengan materi FIBA rule 2018 oleh Komisi Wasit Perbasi Jatim, Johan. Ia menyampaikan beberapa materi FIBA Rule yang mengalami perubahan signifikan, Salah satu materi yang cukup mendapat jatah pembahasan lama adalah tentang L2M (Last Two Minute).

Jika ditahun lalu saat dua menit terakhir pertandingan pelatih wajib memulai throw in di frontcourt usai time out. Akan tetapi peraturan baru ini pelatih bisa memilih untuk melakukan throw in di backcourt atau frontcourt usai mengambil time out di 2 menit terakhir pada Quarter keempat atau overtime.

Perubahan peraturan jadi alasan mengapa Johan memberikan waktu lebih pada materi itu. Pembekalan materi juga bertujuan meminimalisir kebingungan saat wasit memimpin sebuah pertandingan Honda DBL 2019.

"FIBA rule 2018 ini mengalami perubahan yang signifikan pada pasal last two minute. Maka dari itu saya berikan penekanan pada materi ini agar para wasit tidak kebingungan saat menemui kasus serupa" tambahnya.

Usai materi FIBA rule 2018, para peserta langsung mendapat materi regulasi Honda DBL 2019. Regulasi dari liga basket pelajar ini pun juga mengalami perubahan. Salah satunya man to man defense full court sejak menit awal.

Di tahun sebelumnya man to man defense full court berlaku ketika kuarter empat saja. Namun ditahun ini, semua tim bisa menggunakan pola man to man defense full court sejak menit awal pertandingan.

Perubahan itu tentu akan membuat pertandingan makin seru dan menarik.
Dengan regulasi seperti itu tiap tim bisa mengeluarkan kemampuan terbaiknya saat bertanding. Pemberian materi regulasi Honda DBL 2019 juga dilakukan untuk membuat referee makin paham ketika memimpin pertandingan.

Populer

Sinergi Sekolah Antar Bulungan Bisa Prestasi di Olahraga dan Akademik!
Fenomenal! Danu Satria Pimpin Daftar Top Poin Leaders DBL Banjarmasin 2024
Penggawa Smaven Dominasi Top Asis Leaders DBL Banjarmasin 2024
Menuju Musim Baru: SMAN 8 Bandung Diminta Bermain Lepas dan Menikmati Game
Kilas Balik: Kebangkitan Al-Maruf yang Membahayakan