BANJARBARU - Musim 2017 menjadi memori tak terlupakan SMAN 1 Banjarmasin. Di musim tersebut mereka berhasil menjuarai Honda DBL South Kalimantan Series 2017. Sayang, pada musim 2018 mereka tak bisa mengulang memori manis itu. Nah musim 2019 inilah kesempatan mereka kembali ke tahta juara.

SMAN 1 Banjarmasin menghadapi SMAN 2 Banjarbaru di laga fantastic four. SMAN 1 Banjarmasin tampil sangat impresif. Mereka mengoleksi 34 persen efektivitas field goal dan membukukan 71 total rebound. Hal itu menunjukan betapa bagusnya permainan mereka hari ini.

Di balik torehan tersebut, Muhammad Aldrin menjadi pemain yang mencolok hari ini. Aldrin mencatatkan double-double 18 poin dan 10 total rebound.

Menurut pelatih SMAN 1 Banjarmasin, Hujaifie anak asuhnya masih banyak kekurangan. Karena itu dia akan berupaya melakukan evaluasi karena pertandingan final bakal lebih berat lagi. Kata Hujaifi, salah satu kekurangan itu adalah ketajaman finishing dan juga stamina. Pasalnya, dari total 88 peluang yang mereka peroleh, hanya 30 peluang yang bia dikonfersikan menjadi poin.

Dalam pertandingan final nanti, SMAN 1 Banjarmasin akan bertemu dengan pemenang pertandingan antara SMAN 1 Pelaihari dan SMAN 7 Banjarmasin. Keduanya juga tampil impresif pada babak delapan besar lalu.   

“Selain itu, saya tekankan ke anak-anak untuk tetap membumi dalam kondisi yang seperti ini. Dengan begitu mereka bisa mengevaluasi kemampuannya secara personal dan tidak merasa paling kuat,” ujar Hujaifie.

Hasil lengkap pertandingan ini klik di sini

 

 

 

Populer

Mengenal Pola Pertahanan dalam Permainan Basket dan Teknik Melakukannya
Bulungan Siap Mati-matian Hadapi Misi Revans Jubilee di Final DBL Jakarta!
Berikut Ukuran dan Tinggi Ring Basket yang Sesuai Aturan FIBA
Mengenal Kopi Good Day, Produk Kopi Anak Muda yang Banyak Rasa
Shuttle Run: Pengertian, Manfaat dan Cara Melakukannya