CIREBON - Pertandingan sengit terjadi laga lanjutan Honda DBL West Java Series 2019 - East Region, Rabu (31/7). Di laga big match itu SMAN 1 Cirebon harus mengakui keunggulan SMAN 2 Cirebon.
Kuarter pertama berjalan menarik karena kedua tim saling bertukar serangan. Skor pun tipis, 5-4 untuk SMAN 2 Cirebon. Di kuarter dua dan tiga pertandingan makin seru. Perolehan poin makin ketat. SMAN 1 Cirebon mulai menunjukkan tajinya. Permainan apik keduanya membuat pertandingan makin seru.
Kuarter kedua skornya sama kuat 9-9. Di kuarter ini ganti SMAN 1 Cirebon unggul dalam perolehan angka. Sementara di kuarter tiga, kedua tim sama-sama kesulitan mencetak angka. SMAN 1 Cirebon hanya mengemas 3 poin, sedangkan SMAN 1 Cirebon mendapat 1 poin.
Nah menariknya tensi panas tersaji di kuarter empat. Tim SMAN 2 Cirebon balik mendominasi kuarter. Satu menit sebelum bubar, Satria Rachmana menjadi pahlawan. Tembakan dua poinnya melesat mulus sehingga membuat skor imbang, 16-16.
Pertandingan tinggal menyisakan hitungan detik. Lagi-lagi Satria unjuk gigi. Dia berhasil mengubah keadaan serta memperlebar jarak skor menjadi 20-17. Sebelum akhirnya Arditio Syavarez menambah satu poin lewat free throw-nya. Skor akhir 21-17.
Pelatih SMAN 2 Cirebon, Nico Rozay menyebut apa yang tersaji di lapangan di luar dugaannya. Dia memuji pertahanan SMAN 1 Cirebon yang berkali-kali bisa memblok serangan anak asuhnya.
"Tiba-tiba defense lawan jadi kuat di kuarter dua. Dan kuarter keempat kami sempat hilang konsentrasi. Terlihat mereka sangat kebingungan untuk melakukan passing. Akhirnya free throw jadi titik balik kami untuk menang," ujarnya.()
Hasil lengkap pertandingan ini klik di sini