PALEMBANG—Mahkota juara Honda DBL South Sumatera Series dipastikan berpindah tangan. Pasalnya, champion putra tahun lalu, SMA Xaverius 3 (Xavega) Palembang langkahnya harus terhenti, setelah dipaksa SMA Methodist 2 (Medupa) Palembang menyerah. Xavega harus mengakui keunggulan Medupa dengan skor tipis 48-54. Sekaligus, ini akan membuka jalan Medupa untuk menorehkan namanya di sejarah panjang Honda DBL seri Palembang.
Tancap gas sejak awal laga, kedua tim sama-sama tak mau kalah. Saling bertukar serangan, kedua tim juga beradu taktik bertahan. Aksi kejar-kejaran angka pun tak terhindarkan. Bahkan, keduanya sempat berbagi angka 13 sama hingga kuarter hampir usai. Namun di detik-detik akhir, Xaverius ambil alih laga dan menutup kuarter pertama dengan skor 15-13, Xavega unggul sementara.
Panas karena tertinggal tipis, Medupa mengevaluasi timnya. Coach Ivan memutar otak dan memotivasi anak didiknya bangkit. Hal itu terbukti ampuh. Di kuarter kedua, skuad Medupa tampil trengginas. Pertahanan mereka sulit dibobol Xaverius, dan mereka pun berhasil membalik keadaan. Di kuarter ini, mereka sukses melesatkan 13 angka, dan Medupa hanya berhasil mencuri 2 angka. Akhirnya, kuarter kedua pun dipungkasi dengan skor 26-17, Medupa mengambil alih laga.
Memasuki kuarter ketiga, laga menjadi semakin mencekam. Namun, seolah tahu bahwa lawan tak piawai menghadapi bola-bola pendek, Medupa memanfaatkan hal itu. Dengan akselerasi kecepatan maksimum, mereka sukses memporak-porandkan pertahanan Xavega. Hasilnya, margin angka diantarnya pun semakin lebar. Medupa memimpin kuarter ketiga dengan skor 42-25.
Bahkan di kuarter keempat, Medupa mulai menerapkan respect the game. Dan hal itu, hampir saja mengkandaskan kemenangan mereka. Di kuarter pamungkas, Xavega bangkit. Total mereka berhasil menambah 23 poin. Tetap, Smandupa yang sudah terlanjur di atas angin semakin menguasai laga. Xavega gagal mengejar, dan mereka harus berlapang dada karena tak bisa pertahankan gelar juara. Sebaliknya, atas kemenangan ini SMA Methodist 2 dipastikan melaju ke final Honda DBL South Sumatera Series 2019.
Ditanya soal kunci keberhasilannya, coach Ivan mengaku bahwa mereka sudah mengenal Xavega sebelum DBL "Sebelum ini, kita juga pernah mengalahkan mereka di turnamen lain. Jadi, meskipun mereka punya gelar Champion di tahun kemarin, yang kami ingat mereka pernah kami kalahkan. Jadi itu yang bangun semangat anak-anak untuk fight hingga menit terakhir,"katanya. Dengan hasil tersebut Medupa akan bertanding menghadapi Smanduta.
Untuk hasil lengkap pertandingan dan profil pemain silahkan klik di sini.