PALEMBANG - SMA Xaverius 3 Palembang (Xavega) berhasil tampil dominan atas lawannya SMAN 1 Lubuk Linggau (Smansa). Xavega yang diunggulkan, tak menemui kesulitan pada laga ini. Bahkan mereka berhasil unggul ditiap kuarter dan menutup laga ini dengan skor 17-27.
Tampil dihadapan ratusan pendukungnya, Xavega langsung tancap gas sejak tipoff. Satu menit berjalan Xavega sudah unggul lewat aksi dari Felix Dama. Sementara sang lawan masih kebingungan dan buruk dalam melakukan transisi. Hal itu yang membuat Smansa scoreless di kuarter ini.
Masuk kuarter kedua, Xavega masih tampil dominan. Mereka bahkan semakin gencar melakukan serangan hingga akhirnya berhasil mengumpulkan tujuh poin di kuarter ini. Serangan Smansa yang beberapa kali digagalkan pertahanan Xavega, hanya mampu mengoleksi tiga angka saja. Skor sementara 3-14 menyudahi paruh pertama.
Permainan Xavega menurun saat menginjak kuarter tiga. Rotasi pemain dan juga lemahnya transisi jadi alasan Xavega kecolongan lima poin. Disisi lain, Smansa makin termotivasi untuk bisa mengejar ketertinggalannya. Tapi, Xavega masih unggul jauh pada kuarter ini.
Semangat Smansa untuk mengejar ketertinggalannya dan tekad Xaverius untuk menjaga keunggulan jadi alasan serunya kuarter empat.
Kedua tim saling balas membalasa perolehan poin. Smansa mencetak sembilan angka, sedangkan Xaverius menambah 10 poin. Namun tambahan sembilan poin dari Smansa belum mampu menyelamatkannya dari kekalahan. Sebab margin poin di dua kuarter sebelumnya masih terlampau jauh untuk dikejar.
Coach Xavega, M. Hakim Syarifudin, timnya sempat kendur di kuarter tiga. Ia juga menyayangkan para pemainnya masih meremehkan lawan. "Mereka merasa over confident karena unggul dengan selisih poin cukup jauh. Jadi mereka terlalu santai saat bermain. Hal itu jadi evaluasi besar bagi saya agar tak terulang lagi dilaga selanjutnya" ujarnya.
Hasil lengkap statistik dan profil pemain pada pertandingan ini, klik di sini.