Tidak bisa dipungkiri, kini SMA Jubilee Jakarta adalah poros kekuatan baru di Honda DBL with Kopi Good Day 2024 Jakarta. Jika tahun-tahun sebelumnya SMA Bukit Sion Jakarta menduduki tahta tertinggi di DBL Jakarta, selama dua musim terakhir Jubilee berhasil menjadi Raja DBL Jakarta.
Tepat 2022 lalu, Jubilee berhasil menembus partai final pertama kalinya sejak keikutsertaan mereka pada 2017 lalu. Saat itu, Jubilee memang ditantang oleh Buksi. Dan untuk pertama kalinya juga, Jubilee berhasil menjadi juara.
Di tahun berikutnya, Jubilee kembali tampil dengan baik di DBL Jakarta. Mereka lolos ke final lagi. Saat itu pertama kalinya Final DBL Jakarta dilaksanakan di Indonesia Arena.
Walaupun harus melalui serangan sengit dari Buksi sepanjang kuarter, Jubilee pada akhirnya berhasil mempertahankan gelar juara. Di tahun ini, Jubilee mengejar misi three peat atau kemenangan tiga kali beruntun.
Baca juga: Trilogi Final DBL Jakarta: Tahun Ketiga Putri Jubilee Lebih Matang!
Mereka akan kembali bertemu Buksi untuk ketiga kalinya di Final DBL Jakarta. Bertempat di Indonesia Arena pada 6 Desember 2024 mendatang. Mari kita ulas susunan pemain dan statistik Jubilee selama tiga tahun lolos ke final!
2022
Ini adalah tahun pertama Jubilee melaju ke Final DBL Jakarta. Saat itu final masih dilaksanakan di GOR Soemantri Brodjonegoro, Jakarta Selatan. Jika melihat rekor kemenangan Jubilee sejak pertama kali mereka ikut DBL Jakarta (2017), torehan di 2022 adalah pencapaian tertinggi untuk Jubilee.
Di 2019, Jubilee harus tersingkir ketika kalah dari pertandingan pertama. Pada 2021, Jubilee hanya bertahan hingga laga kedua. Perkembangan pesat ditunjukkan oleh Jubilee di tahun 2022. Praktis, mereka tidak pernah terkalahkan hingga babak Championship.
Jubilee mengemas 9 kemenangan sebelum pertandingan final. Saat itu, Jubilee diperkuat oleh 12 pemain. Di mana 7 pemain di antaranya merupakan student athlete kelas X.
Baca juga: Serial Jubilee Membangun Dinasti Baru di sini!
Melawan Buksi di partai final, Jubilee menceploskan 25/68 bola (36 persen). Mereka juga moncer dalam garis tripoin dengan keberhasilan 40 persen tripoin. Berbanding terbalik dengan Buksi yang hanya mengemas 17 persen tripoin.
Jubilee juga mencatatkan 55 rebound, 12 asis, 8 steal, dan 4 block pada pertandingan final. Mereka menang 67-62 atas Buksi di Final DBL Jakarta 2022.
2023
Pada Final DBL Jakarta di Indonesia Arena 2023, jika dilihat dari catatan statistik, Jubilee sebenarnya tidak lebih baik dari Buksi. Jubilee memasukkan 21/71 bola (29 persen) dibanding Buksi yang melepaskan 20/54 bola (37 persen).
Presentase tripoin dan tembakan gratis mereka pun demikian. Jubilee mencatat keberhasilan tripoin sebesar 30 persen, Buksi 35 persen. Jubilee berhasil melepaskan tembakan gratis sebesar 37 persen, sementara Buksi unggul dengan 41 persen.
Namun, faktor pembeda mereka ada di komposisi pemain. Jubilee diperkuat oleh 10 pemain. Di mana 6 di antaranya merupakan pemain yang pernah membawa tim memenangkan pertandingan final 2022.
Kombinasi Kanara Haady Pasha, Hosea Yedija, Stephen Sundinata, Timothy Marvel, dan Kenneth Leebron di akhir kuarter juga menjadi pembeda Jubilee di laga Final DBL Jakarta 2023.
Baca juga: Trilogi Final DBL Jakarta: Bulungan Makin Komplet dengan Kombinasi Pemain!
Saat Jubilee tertekan dari Buksi di akhir pertandingan, tripoin dari Stephen berhasil membuka peluang untuk mengubah keadaan. Percobaan dua poin dari Timothy yang gagal pun juga pada akhirnya berhasil dieksekusi dengan baik oleh Kanara. Hal itu menyebabkan Jubilee menang 53-52 atas Buksi lewat dua poin krusial di akhir 53 detik pertandingan.
Jangan lupakan juga sosok Hosea yang menempel ketat Efrael Yerusyalom (Buksi) selepas kuarter kedua. Sehingga membuat Efrael sulit untuk mengembangkan permainan. Umpan dari Leebron juga menjadi penentu keberhasilan Jubilee di laga ini.
2024
Dari dua pertandingan Final DBL Jakarta yang telah dilalui Jubilee pada 2022-2023 tentu membuat Jubilee semakin matang. Apalagi, 9 pemain Jubilee di 2023 akan kembali bermain di Final DBL Jakarta 2024.
Ke-9 pemain itu adalah Stephen Sundinata, Hosea Yedija, Kobe Russel, Timothy Marvel, Kenneth Leebron, Keandra Raffyazka, Stefanos Nathanael, Yosca Yolanta, dan Kanara Haady Pasha. Enam pemain di antaranya merupakan student athlete kelas XII, yang mana juga memperkuat Jubilee sejak 2022.
Sementara nama-nama seperti Marcuano Jovan, Raden Muhammad Fahim, dan Russel Geovani, baru memperkuat Jubilee di tahun 2024. Meskipun baru memperkuat Jubilee musim ini, mereka sukses mengantar Jubilee memenangkan 7 pertandingan di DBL Jakarta 2024.
Lantas, dengan ke-9 pemain yang punya pengalaman melawan Buksi di musim lalu, mampukah Jubilee mengejar gelar three peat mereka di Final DBL Jakarta 2024?