Tenang dan berwibawa, begitulah gambaran sosok Muhamad Husain kala memimpin skuad putra SMAN 26 Jakarta (Dua Enam) di tepi lapangan. Berbagai torehan serta perjalanan jatuh bangun sudah dihadapinya saat mendampingi anak-anak Dua Enam.
Terhitung, Husain sudah melatih Dua Enam sejak 2008. Ia sempat memutuskan untuk berhenti sejenak pada 2013-2014. Tapi, delapan tahun berselang ia kembali ke Dua Enam. Dari 2022 sampai sekarang, ia bersama Dua Enam aktif mengikuti hajatan DBL South Jakarta.
Terhitung sampai saat ini, Husain bersama Dua Enam sudah berpartisipasi sebanyak tiga kali. Musim pertama ikut DBL, perjuangan terhenti di babak 32 besar. Tak tinggal diam, Dua Enam berbenah pada 2023 serta 2024. Adanya amunisi baru membuat mereka berhasil menembus semifinal pada musim lalu.
Di tahun ini, Dua Enam berhasil melangkah lebih tinggi. Lebih jauh. Mereka berhasil lolos ke babak final Honda DBL with Kopi Good Day 2024 South Jakarta. Ini merupakan pencapaian tertinggi mereka sejak berpartisipasi pada 2018 lalu.
Baca juga: Hasil AZA 3X3 Competition South Jakarta: Putra Ragunan Lawan Mahakam di Final!
"Di tahun 2023-2024 ini, ada beberapa pemain klub, jadi lebih enak aja ngaturnya. Selebihnya, saya selalu menerapkan di SMAN 26 itu, gak mau ada kakak kelas atau kelas tiga harus main, atau kelas dua harus main. Kalau menurut saya bagus dan punya kontribusi buat tim, pasti saya pilih," ujar Husain disela-sela waktu latihan menjelang Final DBL Jakarta Selatan di Lapangan SMAN 26 Jakarta, Jumat, 25 Oktober 2024.
Tim basket putra SMAN 26 Jakarta saat berlatih di sekolah jelang pertandingan final Honda DBL with Kopi Good Day 2024 South Jakarta. (dok/DBL Indonesia)
Prinsip itulah yang masih diimplementasikan oleh Husain sampai sekarang dan membuahkan hasil. Di mana Dua Enam 2024 yang mayoritas diisi pemain-pemain rookie dan sophomore, tak kalah bersaing serta mampu mengimbangi perlawanan dari tim yang dihuni pemain senior.
Pemain silih berganti, tetapi program latihan yang dilakukan selama tiga tahun ini tidak banyak yang berubah. Pembedanya adalah porsi latihan yang bertambah. Menariknya, Husain tidak membebankan latihan fisik khusus yang terpisah untuk pemainnya.
Program latihan yang ia terapkan hanya latihan rutin di lapangan. "Latihan di lapangan saya tambah fisik sekalian, gak ada latihan fisik pisah. Kita di lapangan langsung semuanya," ujar eks pemain Kalila Jakarta itu.
Saat ini, Dua Enam tampak seperti kuda hitam di region Jakarta Selatan. Dengan skuad yang dimiliki sekarang, mereka jadi poros kekuatan baru di DBL Jakarta Selatan. Dari empat musim yang telah diikuti sebelumnya, 2024 merupakan torehan terbaik yang tercapai.
Baca juga: Comeback! Dua Enam Masuk Ke Final DBL South Jakarta Untuk Pertama Kalinya
Meskipun demikian, Husain sendiri tak menampik jika lawannya di partai final memang merupakan tim yang cukup kuat, SMAN 6 Jakarta. Ia mengakui kekuatan SMAN 6 Jakarta, namun tetap bangga dengan pencapaian timnya.
Kekalahan di final justru menjadi pelajaran berharga untuk terus berkembang. Meskipun menjadi runner-up, Dua Enam telah menunjukkan potensi besar dan kerja sama yang solid. Mereka akan kembali bertanding di DBL Jakarta Championship yang digelar pada 30 Oktober hingga 5 November 2024 di GOR Bulungan, Jakarta Selatan.
Honda DBL with Kopi Good Day 2024-2025 digelar di 31 kota dan 23 provinsi se-Indonesia. Setiap tahunnya, DBL Indonesia memilih student athlete terbaik dari masing-masing kota untuk diseleksi menjadi DBL Indonesia All-Star melalui program DBL Camp.
Honda DBL with Kopi Good Day 2024-2025 juga menampilkan AZA 3X3 Competition. Semua pertandingan Honda DBL with Kopi Good Day 2024-2025 disiarkan live di channel YouTube DBL Play.