Dua tahun sudah cukup bagi Christopher Oden, salah satu penggawa Karangturi -SMA Karangturi Semarang- untuk mengusap air mata yang selalu turun di partai final DBL Central Java.
Musim ini putra Karangturi kembali tampil di babak final Honda DBL with Kopi Good Day 2024 Central Java. Jika pada beberapa momen sebelumnya, Karangturi selalu tumbang di tangan sekolah Semarang pada partai final yang berlangsung di Sritex Arena, Solo.
Musim ini sedikit berbeda. Partai final Honda DBL with Kopi Good Day 2024 Central Java-Championship digelar di GOR Sahabat Semarang. Putra Karangturi menjamu SMA Warga Surakarta. Final yang berbeda dengan final-final sebelumnya.
“Aku dua tahun sudah belajar gimana sih pressure di final-final sebelumnya tuh seperti apa. Sekarang tinggal buktikan aja kalau kita bisa juara,” ungkapnya.
Partai final yang digelar di Semarang menurut Oden -sapaan karibnya- adalah sebuah berkat tersendiri. Putra Karangturi secara tidak langsung mendapat keistimewaan khusus karena telah mengenal suasana dan atmosfer GOR Sahabat Semarang.
“Jelas advantage. Pastine kalau di GOR Sahabat sudah biasa lah karena kita sering bertanding di sini sudah tahu gimana suasananya. Lebih diuntungkan lah,” sambungnya.
Meski mendapat keuntungan tersebut, Oden tak mau jemawa. Menurutnya ada dua pemain kunci Warga -sebutan SMA Warga Surakarta- yang patut untuk diwaspadai pergerakannya ketika tanding di partai final.
“Bigman mereka itu kuat. Ada Zaky (Zaky Alhakim) terus playmaker mereka juga oke. Semoga kita bisa handle dua pemain ini biar bisa ambil juara,” imbuhnya.
Oden sendiri mengungkapkan bahwa karakter permainan Warga terletak pada kemauan defense-nya. “Sekolah di Solo itu permainannya keras-keras terus defense juga kuat-kuat. Ini pertama kalinya juga buat aku final lawan sekolah Solo. Semoga bisa,” terangnya.
Kepada DBL Play, Oden menitipkan pesan ke penggawa Warga Surakarta yang bakal bertandang ke GOR Sahabat Semarang pada partai final DBL Central Java 2024.
“Yang pasti kita siap lawan mereka. Tergantung mereka mau kalah selisih jauh atau ndak,” cetusnya.