Duet Pelatih Muda di Skuad Smabasa!

| Penulis : 

Duet pelatih muda ada di skuad Smabasa -sebutan SMA Batik 1 Surakarta- pada Honda DBL with Kopi Good Day 2024 Central Java-South.

Kedua pelatih tersebut adalah Gilang Indra dan Danika Pinandita. Keduanya merupakan alumni dari SMA Batik 1 Surakarta. Coach Gilang dan coach Danika pernah berseragam Smabasa untuk DBL Solo pada musim 2019.

Coach Gilang lebih dulu memulai kariernya sebagai pelatih pada musim 2021. Kala itu ia didapuk sebagai asisten pelatih SMA Batik 1 Surakarta untuk DBL Solo. Semusim berselang ia dipercaya untuk menjadi kepala pelatih Smabasa. Musim ini coach Gilang tidak sendiri. Ia dibantu oleh rekan satu timnya dulu, coach Danika.

Ternyata fenomena seperti ini lumrah terjadi di Smabasa. Kultur para alumni yang langsung menjadi peramu strategi di Smabasa telah dibangun sejak lama.

Baca juga: Akhiri Perjalanan di DBL Solo dengan Kemenangan, Ini Kata Sekti Rosarianto..

“Sebenarnya kebiasaan seperti ini itu di Batik (SMA Batik 1 Surakarta) sudah ada sejak sepuluh tahun yang lalu. Ya, teman-teman yang lulus ada komunitas basket alumni Batik. Di sana kita saling sharing,” ujarnya.

Nah, lewat kegiatan tiap minggunya itu yang membuat coach Gilang mendapat kesempatan untuk menjadi kepala nahkoda kapal SMA Batik 1 Surakarta.

“Setiap alumni yang lulus itu pasti disuruh buat ambil lisensi kepelatihan. Biar apa? Biar nanti sewaktu-waktu dibutuhkan buat megang tim Batik bisa siap,” ungkapnya.

Kultur yang dibangun sejak lama itu jelas perlu kesabaran untuk memanen hasil-hasil baik. Tahun ini rasanya apa yang ditanam sejak sepuluh tahun silam mulai muncul. Fenomena jajaran ofisial dan pelatih di skuad Smabasa putra dan putri adalah contoh sederhananya.

Tangkapan lensa coach Danika sedang memperhatikan jalannya laga antara skuad putri Smabasa menghadapi Regpac (SMA Regina Pacis Surakarta)

Baca juga: Smansa Akhiri Musim dengan Kemenangan, Ini Kata Kapten Mereka...

“Ya, kita gak mau kalau cuman habis dapat ilmu tentang basket gak dipakai ke almamater. Intinya kita kalau dapat kesempatan belajar ya kita bagikan ke adik-adik,” terangnya.

Pada laga terakhir srikandi Smabasa di DBL Solo, Alyshia Griselda dan kolega gagal menutupnya dengan kemenangan. Mereka tumbang di tangan SMA Regina Pacis dengan skor akhir 12-26. Hal ini membuat perjalanan coach Gilang dan coach Danika menemani skuad Smabasa berhenti di musim ini. Balik lagi musim depan yo, coach!

Profil Gilang Indra bisa dilihat pada halaman di bawah ini (pengguna Android bisa melakukan scroll dengan double tap)

Profil Danika Pinandita bisa dilihat pada halaman di bawah ini (pengguna Android bisa melakukan scroll dengan double tap)

Populer

Trilogi Final DBL Jakarta: Bulungan Makin Komplet dengan Kombinasi Pemain!
Drama Overtime Antarkan SMAN 1 Pacet Mojokerto ke Playoffs
Awaluddin Hatta Ingin Kuliah di Fakultas Ilmu Keolahragaan UNM Makassar
Pantang Menyerah, Zikra Ingin Tutup Masa SMA dengan Manis di DBL Camp
Mengenal Kopi Good Day, Produk Kopi Anak Muda yang Banyak Rasa