Bukan hanya pertandingan panas yang tersaji di Honda DBL with Kopi Good Day 2024 West Nusa Tenggara lho. Pada jeda antarbabak tiap laga teman-teman tim dance yang sekolahnya berlaga tampil di tengah lapangan GOR Turida Mataram. Nah, mereka itu ternyata juga ikutan kompetisi dance namanya DBL Dance Competition 2024 West Nusa Tenggara.
Sekadar pengingat, tahun ini tema besar DBL Dance Competition 2024 West Nusa Tenggara itu ‘Move Up’. Setiap tim dance berhasil mengemas tema besar ‘Move Up’ itu dengan cerita menarik lho. Berikut adalah empat tim dance yang mencuri perhatian para penonton di GOR Turida Mataram.
SMAN 1 Jonggat
Jika beberapa tim dance terinspirasi dari karnaval atau salah satu film, Cheers One Crew justru terinspirasi dari salah satu profesi di Indonesia. Profesi itu adalah menjadi tentara. Pilihan konsep tentara itu telah mereka siapkan sejak dua bulan yang lalu.
“Kita menyiapkan dance ini sudah lama. Mulai memikirkan konsep seperti apa sampai menyiapkan koreografi juga. Konsepnya kita ingin menceritakan ketahanan kita seperti seorang tentara gitu,” ungkap Baiq Adiasti, salah satu member Cheers One Crew.
SMAN 3 Mataram
Berbeda dengan Cheers One Crew, Drei Dance Crew punya cerita berbeda nih pada konsep mereka di DBL Dance Competition 2024. Mereka terinspirasi dari salah satu game show yang lagi ramai di Indonesia, Clash of Champions.
Menurut Drei Dance Crew fenomena tersebut bisa menjadi pelecut semangat anak-anak muda untuk terus belajar dan mengeksplore hal-hal baru.
“Kita itu bawa tema soal Clash of Champions. Game show pendidikan itu jadi fenomena menarik, Kak. Karena dari sana kan banyak banget yang bisa diambil mulai dari keberanian menghadapi tantangan sampai nilai-nilai kerja sama tim juga,” ungkap Jasmine Sofia Ilhami, salah satu member Drei Dance Crew.
SMAN 1 Selong
Nah berbeda Drei Dance Crew, Aquilla -sebutan tim dance SMAN 1 Selong- tampil keren dan swaggy di balik kostum gaul mereka. Usut punya usut konsep musik hiphop menjadi refrensi mereka untuk tampil di DBL Dnace Competition 2204.
“Kita itu pakai tema Hip Hop soalnya kan biar selaras sama tema ‘Move Up’/ Persiapannya lumayan singkat sih, kita latihannya cuman satu bulan aja,” ungkap Salsabila, salah satu member Aquilla.
SMA Buin Batu
Penampilan Elevate tak kalah menghibur para penonton yang hadir di GOR Turida Mataram. Di balik balutan kostum kece mereka, ternyata ada pesan mendalam yang ingin disampaikan oleh setiap member Elevate lho.
Mereka ingin mengekspresikan perlawanan dan meningkatkan kesadaran akan masalah-masalah sosial lewat gerakan tari hip hop mereka.
“Hip hop itu melambangkan persatuan. Budaya patriarki di Indonesia sering kali mengabaikan suara anak muda. Elevate bertujuan untuk mengekspresikan perlawanan itu. Sekaligus menjadi inspriasi untuk berani menampilkan kepercayaan diri,” ungkap Josephine Lauryan, salah satu member Elevate.