Performa tim putri SMPN 19 Surbaya dalam laga perdana mereka di Junior Exhibition 2024 Surabaya memang tampak mengesankan. Pertahanan SMP Gloria 2 Surabaya yang menjadi lawan mereka tak mampu membendung laju serangan para srikandi Songolas (sebutan tim basket SMPN 19 Surabaya).

Para srikandi Songolas (sebutan tim basket SMPN 19 Surabaya) bahkan selalu berhasil mempertahankan keunggulannya di setiap kuarter. Kemenangan pun diraih Songolas dengan skor akhir 28-19. 

Menang dan kalah memang sudah biasa di sebuah pertandingan. Namun, siapa yang menyangka jika skuad tersebut menyimpan cerita haru di balik aksi sangar-nya hari ini, Jumat, 30 Agustus 2024. 

Apabila diperhatikan dengan saksama, tim asuhan coach Elanggono Eka Putra harus memaksimalkan “amunisi” yang tersisa. Dari 11 pemain terdaftar, hanya 10 penggawa yang terlihat melantai. Apa alasannya?

Jawabannya sedikit terungkap melalui tulisan “GWS Ava” yang menghiasi setiap sepatu pemain Songola. Yap, seperti yang kamu duga. Salah satu pemain andalan mereka, Ava Carissa, harus istirahat total akibat cedera ACL yang menimpa kaki kanannya. 

Meski begitu, dukungan dari Ava mengalir deras untuk rekan-rekannya yang sedang bertempur. Ia tampak terlihat begitu membara meneriakkan kata-kata semangat sembari membentangkan sebuah poster bergambar wajah-wajah skuad Songolas. Bahkan, ini tetap dilakoninya walau harus tertatih-tatih menggunakan tongkat. 

Sosoknya begitu ceria. Bahkan saat ditemui DBL.id, Ava terlihat sangat welcome menyambut kami yang hendak mengajaknya ngobrol. Tidak ada kecanggungan yang muncul selama obrolan ini berlangsung. 

“Aku seneng banget karena temen-temen menang dan lumayan banyak poinnya. Tapi, aku juga ikut ndredeg sama gemes juga soalnya pingin ikut main,” buka Ava. 

Tak tanggung-tanggung, gadis kelas delapan itu rela absen dari sekolah agar bisa mendukung penuh teman-temannya. Pengorbanannya itu untungnya tidak berakhir sia-sia, mengingat kemenangan yang diraih Songolas di laga kali ini. 

Suasana seketika mendadak mellow kala Ava mulai menceritakan cedera yang dialami. ACL yang menimpa gadis kelahiran 2011 ini ternyata terjadi belum lama.

“Cederaku pas 11 Agustus di final salah satu event. Aku jatuh terus muter. Aku mau power lay up, eh ternyata ketabrak lawan dan aku juga nggak balance. Sempet dislokasi, tapi ternyata ACL-nya juga udah putus,” ungkapnya. 

Akibat situasi yang menimpanya itu, Ava mengaku harus menjalani serangkaian proses pemulihan. Mulai dari rawat inap, bed rest, hingga fisioterapi yang dilakoni selama tiga kali seminggu. Dara berperawakan 164 sentimeter ini pun mengungkapkan bahwa dirinya sudah dipastikan untuk menjalani operasi di September mendatang. 

“Rasanya pegel banget pas fisio soalnya disuruh naik-naik. Padahal, kakinya lagi nggak kuat. Terus, pulang-pulang pas tidur pasti pegel,” ceritanya.

Baca juga: SMP Petra 1 Menang Dramatis, Filixs Bendatu: Musuh Terbesar adalah Diri Sendiri!


Tulisan "GWS Ava" di setiap sepatu pemain SMPN 19 Surabaya

Tidak pernah terlintas di benak Ava bahwa cederanya akan separah itu. Tak ayal jika pemain guard ini sempat diliputi rasa kecewa karena tidak bisa berpartisipasi dalam Junior Exhibition Series 2024 Surabaya pertamanya.

“Aku berkali-kali nangis soalnya aku nggak bisa ikut kalo ada yang seru pas mereka pergi atau latihan,” tuturnya.

Kendati demikian, ia merasa beruntung dikelilingi oleh lingkungan yang begitu suportif. Dimulai dari teman-teman sekelas yang dengan sukarela memindahkan ruang kelas dari lantai atas ke lantai satu, hingga solidaritas tim Songolas yang tetap mendukungnya di lapangan.  

“Aku terharu sampe nggak tahu harus ngomong apa. Jadi, aku cuma bilang terima kasih ke mereka sebelum berangkat ke sini (DBL Arena Surabaya),” ucapnya.

Gadis berzodiak Taurus ini juga berterus terang bahwa dirinya tidak mengetahui pencetus di balik ide tersebut. Pengakuannya itu tentu mengundang rasa penasaran tim DBL.id. Tanda tanya itu akhirnya terungkap kala sang kapten, Nayla Ayu Maharani, membeberkan jawabannya. 

“Aku duluan yang punya ide biar Ava nggak sedih. Awalnya mau bikin tulisan di tangan, tapi akhirnya bikin di sepatu pake selotip kertas terus ditulisin di atasnya,” ungkap gadis yang akrab disapa Nayla. 

Sebagai kapten, ia tidak mengelak jika dirinya juga sedih ketika mengetahui salah satu pasukannya tidak bisa ikut bertempur di kompetisi ini. Meski begitu, Nayla tetap bertekad untuk melambung hingga final. 

Dirinya juga tidak segan menargetkan salah satu sekolah yang akan menjadi musuhnya, yaitu SMP Nation Star Academy (NSA) Surabaya. 

“Kita abis gini lawan Dapuda (SMPN 22 Surabaya), baru lawan NSA. Semoga bisa menang terus sampe lawan NSA soalnya kita pernah ketemu, tapi kalah,” pungkasnya. 

Lantas, akankah putri Songolas berhasil membalaskan dendamnya? Kita tunggu saja hanya di Junior Exhibiton Series 2024 Surabaya!

Baca juga: Si Serba Bisa Jessica Cristine, Jago Gambar hingga Badminton!

Junior Exhibition Games 2024 Surabaya merupakan salah satu rangkaian panjang dari kompetisi Honda DBL with Kopi Good Day 2024-2025.

Honda DBL with Kopi Good Day 2024-2025 juga menampilkan AZA 3X3 Competition. Semua pertandingan Honda DBL with Kopi Good Day 2024-2025 disiarkan live di channel YouTube DBL Play.

Statistik pertandingan ini bisa dilihat pada halaman di bawah ini (pengguna Android bisa melakukan scroll dengan double tap)

Pengen dapetin info kode redeem baru dan jadi yang paling update soal esports? Klik sini. Atau gak mau ketinggalan update karya-karya biasmu di dunia KPOP, klik sini.

Populer

Jadwal dan Link Live Streaming DBL Malang Hari Ini 20 September 2024
Big Match Playoffs DBL Malang: Smarihasta Kembali Bersua Bhawikarsu!
Hasil DBL Surabaya: Putri Gloria 1 ke Playoffs, Smamda Comeback Mengerikan!
Mengenal Pola Pertahanan dalam Permainan Basket dan Teknik Melakukannya
Bukan Basket, Ini Cinta Pertama Audrey Suyanto di Dunia Olahraga