Kabar bahagia datang dari Nathaniel Christopher Setia Japutra. Alumnus DBL Malang ini akan mewakili Indonesia di ajang Mister Supranational 2024 di Polandia.
Nath, sapaan akrabnya, merupakan alumnus dari Charis National Academy Malang. Ia pernah membela sekolahnya di DBL Malang pada tahun 2019. Kemudian, setelah menjadi alumni di tahun 2021, ia kembali tergabung dalam tim untuk bermain di DBL Malang terakhir kalinya.
Kiprahnya di DBL sebenarnya dimulai sejak ia duduk di bangku SMP. Laki-laki kelahiran 25 Desember 2002 ini sempat mengikuti Junior DBL (JrBL) di tahun 2018. Saat itu, ia juga berhasil terpilih menjadi MVP atau pemain terbaik.
"Sebenernya nggak nyangka aku terpilih jadi MVP saat itu. Karena sekolahku bahkan nggak masuk final. Itu jadi memori berkesan banget buatku," ujar Nath.
Nathaniel Christopher saat terpilih menjadi MVP di JrBL 2018
"Aku memang menyukai basket sejak aku kelas 6 SD. Dulunya aku ikut sepak bola di sekolah, tapi karena tim basket kekurangan orang, aku dipilih untuk ikut basket juga."
Berawal dari keikutsertaannya pada olahraga basket di sekolahnya, akhirnya Nath mulai mencintai basket hingga kini. Bahkan, basket menjadi salah satu olahraga favoritnya sekarang.
Nath menghabiskan masa sekolah SMP dan SMAnya dengan mengikuti banyak pertandingan basket. Dari sana pula, lanjut Nath, pola hidupnya berubah total.
Ia menjadi lebih disiplin, terutama dalam menjaga keseimbangan antara kesehatan tubuhnya dan hal-hal yang ia konsumsi dan lakukan setiap harinya.
Baca juga: Berawal dari DBL, Adinda Cresheilla Kini Jadi Puteri Indonesia Pariwisata 2022
Setelah lulus SMA, Nath dipanggil oleh tim basket sekolahnya kembali memperkuat tim untuk mengikuti DBL Jawa Timur 2021. Saat itu, alumni diperbolehkan main lantaran liga sempat absen satu tahun karena Pandemi Covid19.
Namun, ada satu syarat yang harus dipenuhi oleh Nath. Ia harus membentuk badannya jauh lebih kuat dari sebelumnya, menambah massa otot di tubuhnya. Ia memutuskan untuk rutin ngegym.
"Saat itu aku sempet cedera, jadi aku nggak melanjutkan basket. Padahal, sempat ditawari beasiswa basket dari salah satu kampus di Surabaya," tuturnya.
Nathaniel Christopher saat membela Charis National Academy Malang di DBL Malang 2019
Besar dengan rutinitas latihan yang disiplin, cedera tidak membuat Nath meninggalkan olahraga begitu saja. Faktanya, ia justru memanfaatkan kesempatan ini untuk membuatnya semakin berkembang.
Setelah merelakan basket, Nath mulai fokus dengan gym. Mulai dari menambah massa otot, penguatan, dan bulking. "Karena core-ku dari olahraga dan ingin hidup sehat, jadi aku ikut kompetisi L-Men," cetusnya.
Baca juga: Timnas Basket Putra Indonesia Raih Emas di ASG 2024!
"Kompetisi ini adalah ajang pencarian untuk role model atau health influencer yang mengedepankan gaya hidup sehat. Di 2023, merembetlah ke modeling dan pageant," timpalnya.
Selain hobi olahraga, Nath memang dikenal aktif menjadi konten kreator. Ia kerap membuat konten tentang gaya hidup sehat. Dari sana, kariernya kian gemilang di bidang modeling.
Nath akan berangkat ke Polandia. Ia berhasil menjadi Top 7 finalis Mister Supranational 2024, ajang pageant internasional yang akan dilaksanakan pada 4 Juli 2024.
Nath terpilih menjadi salah satu finalis setelah mengalahkan empat kandidat lain dari Haiti, Filipina, Yunani, dan Pantai Gading.
Nathaniel Christopher berhasil menjadi Top 7 finalis Mister Supranational 2024 (Instagram: @nath7csj)
Soal keberhasilannya ini, Nath tidak menampik ia banyak dipengaruhi oleh gaya hidupnya ketika masih bermain basket dan bertanding di DBL.
Baca juga: DBL Buka Pendaftaran Musim 2024-2025 untuk 5 Kota Pertama!
"Jujur, basket itu banyak banget pengaruhnya buat hidup aku," ungkapnya. "Walaupun aku nggak lanjut sebagai pemain profesional atau Timnas, tapi aku bersyukur banget banyak belajar di basket."
Dengan segala pencapaiannya hingga saat ini, Nath juga berpesan kepada adik kelasnya yang ingin mengikuti Honda DBL with Kopi Good Day 2024-2025. Ia menekankan soal menikmati momen sebagai student athlete.
"Enjoy the moment, karena DBL cuma ada di masa SMA. Kita nggak bisa mengulangi masa ini lagi. Kasih yang terbaik buat semuanya, latihan, pertandingan, dan lain-lain. Tapi jangan lupa tetap bisa nikmatin prosesnya," tukasnya. (*)