SURABYA-Laga revans akan terjadi di Honda DBL East Java Championship Series 2019. Di fase big four, wakil dari seri Malang, SMAN 1 Kedungwaru, Tulungagung bertemu dengan SMA St. Louis 1 Surabaya.

Laga ini tentu akan menjadi momentum Smariduta untuk balas dendam. Pasalnya, musim lalu, mereka terjegal dengan skor 56-36 di laga final saat melawan Sinlui.

Di musim ini, Smariduta kembali ke Surabaya dengan skuad yang tak kalah tajam dari musim lalu. Di seri Malang, skuad asuhan Akhmad Qusnazin ini memiliki trio yang sangat berbahaya.

Mereka adalah Harsanda Arjuna AlhamdaFirdaus Syahputra, dan  Muhammad Yoni Rizky Firmansyah. Ketiganya menyumbang 141 dari total 247 poin timnya. Harsanda juga menjadi top rebounder untuk timnya. Ia berhasil mencetak 42 total rebounds dari lima laga terakhirnya.

Meski begitu, Akhmad Qusnazin menuturkan bahwa ia akan mengevaluasi mental anak-anaknya. Pasalnya, mereka masih sering terbawa angina ketika unggul jauh. Salah satunya seperti saat berhadapan dengan SMA St. Albertus Malang di babak Semifinal Seri Malang.

“Ini adalah tahun kedua saya berangkat ke Surabaya. Pengalaman sebelumnya akan saya tularkan ke anak-anak agar tidak minder dan telat panas,” tutupnya.

Hasil pertandingan Smariduta:

SMAN 1 Kedungwaru, Tulungagung vs SMAN 1 Pasuruan: 40-32

SMAN 1 Kedungwaru Tulungagung vs SMA Frateran Malang: 38-22

SMA Cor Jesu Malang vs SMAN 1 Kedungwaru, Tulungagung: 17-34

SMAN 1 Kedungwaru, Tulungagung vs SMAN 9 Malang: 36-17

SMAN 2 Jember vs SMAN 1 Kedungwaru, Tulungagung: 28-40

SMAN 1 Kedungwaru, Tulungagung vs SMA St. Albertus Malang: 59-51

Profil lengkap SMAN 1 Kedungwaru, Tulungagung bisa kamu baca di sini.

 

Populer

Sinergi Sekolah Antar Bulungan Bisa Prestasi di Olahraga dan Akademik!
Fenomenal! Danu Satria Pimpin Daftar Top Poin Leaders DBL Banjarmasin 2024
Menuju Musim Baru: SMAN 8 Bandung Diminta Bermain Lepas dan Menikmati Game
Penggawa Smaven Dominasi Top Asis Leaders DBL Banjarmasin 2024
Kilas Balik: Kebangkitan Al-Maruf yang Membahayakan