5 Teknik Dasar Bola Basket yang Perlu Kamu Kuasai!

| Penulis : 

DBL.id kali ini punya artikel yang akan membawa kalian kembali memahami dasar-dasar permainan bola basket. Di artikel ini akan dibahas 5 teknik dasar bola basket yang perlu kamu kuasai.

Semua pasti setuju nih, bola basket merupaan salah satu olahraga permainan yang populer di Indonesia. Secara umum, olahraga ini dimainkan oleh dua tim dengan tujuan mencari pemenang dari skor terbanyak tim yang berhasil memasukkan bola ke ring lawan. 

Olahraga ini dipertandingkan dari level pelajar hingga profesional. Bahkan, basket juga menjadi ekstrakurikuler resmi sekolah-sekolah di Indonesia. Nah, untuk memahami permainan bola basket, ada beberapa teknik dasar bola basket yang perlu dikuasai. 

Kali ini DBL Indonesia akan membahas mengenai teknik dasar bola basket yang perlu kamu kuasai. Apa saja? Berikut dbl.id rangkum untukmu.

Teknik Dasar Bola Basket 

Teknik dasar bola basket menjadi tumpuan utama dari keseluruhan cara bermain bola basket. Berikut ini 5 teknik dasar bola basket yang perlu kamu kuasai. 

1. Teknik Passing dan Catching (Melempar dan Menangkap Bola)

Teknik dasar bola basket pertama yang perlu kamu pahami adalah teknik passing dan catching. Pada dasarnya, kamu harus ahli untuk melempar dan menangkap bola. Nah, untuk melempar dan menangkap bola sendiri ada beberapa caranya. 

A. Chest Pass

Teknik chest pass atau lemparan dada adalah teknik mengumpan bola yang dilakukan dari posisi bola setinggi dada pemain. Pengertian lain soal chest pass adalah teknik mengumpan dari depan dada. 

Chest pass adalah umpan cepat jarak pendek antar pemain. Umpan ini juga memiliki tujuan agar bola tidak dapat berpindah tangan ke lawan, sehingga harus dipindahkan secepat mungkin. 

B. Overhead Pass

Teknik dasar bola basket kategori passing and catching selanjutnya adalah overhead pass. Teknik overhead pass adalah teknik mengoper bola dari atas kepala menggunakan dua tangan. Menggunakan teknik ini, artinya kamu memberikan bola dengan kecepatan tinggi. 

Overhead pass juga dapat digunakan untuk mengoper bola pada timmu ketika dia berada di posisi yang jauh. Pasalnya, gerakan overhead pass akan membuat bola melambung ke atas kemudian terjun bebas ke bawah. 

C. Behind the Back Pass

Sesuai dengan namanya, behind the back pass atau operan dari belakang punggung adalah teknik dasar bola basket dengan mengumpan pemain dari belakang. Teknik ini biasanya digunakan untuk mengecoh lawan. 

Namun, melakukan behind the back pass membutuhkan chemistry yang kuat antar pemain. Agar rekan satu timmu bisa mengerti gerakanmu. Sehingga, ketika kamu melakukan behind the back pass, bolamu dapat menuju rekan satu timmu dan tidak salah oper kepada lawan. 

D. Baseball Pass

Teknik dasar bola basket selanjutnya yang perlu kamu kuasai adalah baseball pass. 

Gerakan mengumpan rekan satu tim menggunakan satu tangan dalam permainan bola basket disebut sebagai baseball pass. 

Baseball pass dilakukan ketika rekan satu timmu yang akan kamu beri bola berada di jarak yang cukup jauh denganmu. Sehingga, perlu dorongan khusus ketika memberikan bola. 

E. Bounce Pass

Bounce pass adalah teknik mengumpan bola ke temannya dengan memantulkan bola sebelum rekan setim menerimanya. 

Bounce pass dilakukan ketika pemain kesulitan mencari passing line. Sehingga, pemain perlu memantulkannya dan menciptakan celah, agar bola berpindah. 

Baca Juga: Kuasai 3 Jenis Passing ini untuk Tingkatkan Kemampuan Assistmu

2. Teknik Dribble (Menggiring Bola)

Teknik dasar bola basket selanjutnya adalah dribble. 

Ada tujuh teknik dribble dalam permainan bola basket yang akan dbl.id bahas. Memahami teknik dribble akan memudahkanmu untuk membawa bola menuju ring sembari berlari. Berikut adalah beberapa jenis teknik dribble. 

A. Hestitation Move

Hestitation move adalah salah satu teknik dribble yang umum digunakan oleh pemain basket. Teknik hestitation move adalah gerakan menahan bola sejenak untuk membaca gerakan lawan dan memecah konsentrasi lawan, kemudian melakukan shooting. 

B. Change of Pace

Sesuai dengan namanya, change of pace adalah gerakan mengubah tempo saat melakukan dribble menjadi lebih lambat atau lebih cepat. Sehingga, lawan akan terkecoh dan mengira tempo permainan juga akan melambat atau berubah dengan sangat cepat. 

C. Crossover

Teknik dribbling yang perlu dikuasai dalam teknik dasar bola basket selanjutnya adalah crossover. Teknik crossover merupakan gerakan dribbling dengan memindahkan bola dari satu tangan ke tangan yang lain. Gerakan ini dilakukan apabila pemain pemegang bola sedang dijaga ketat oleh lawan, sehingga crossover bisa mengecoh dan mempertahankan bola. 

D. Between the Legs

Between the legs merupakan gerakan ketika pemain menggiring bola basket dengan satu tangan tertentu di antara kedua kakinya dan menangkap bola dengan tangan yang berlawanan. Gerakan between the legs menciptakan pantulan di antara tubuh melewati kaki. 

E. Behind the Back

Dribble behind the back adalah gerakan memindahkan bola dari satu tangan ke tangan lainnya dengan cara memantulkannya di belakang punggung. Dribble ini sering digunakan ketika lawan melakukan penyerangan dan efektif untuk mengecoh lawan.

F. Wrap Around

Teknik dribble dalam teknik dasar bola basket yang perlu pemain kuasai selanjutnya adalah wrap around. 

Teknik wrap around dribble mirip dengan behind the back. Namun, dalam gerakan dribble ini, bola dilempar dari samping melewati punggung menuju ke arah depan. Yang bertujuan memperbesar peluang mencetak skor atau opsi playmaking tambahan.

G. Ankle Breaker

Teknik dribble selanjutnya adalah ankle breaker. Gerakan ini biasanya dilakukan ketika tim sedang dalam situasi menyerang. Cara melakukan ankle breaker adalah menggiring bola secara cepat hingga bisa membuat pemain lawan jatuh karena kehilangan keseimbangan saat mengejar.

Baca Juga: 3 Dasar Melakukan Dribble dengan Benar dan Harus Kalian Kuasai

3. Teknik Pivot

Teknik pivot adalah gerakan dribble berputar ke segala arah namun pemain hanya bertumpu pada salah satu kaki sebagai porosnya, dengan posisi tangan masih memegang bola. 

Gerakan pivot bertujuan menghindari lawan yang ingin merebut bola. Teknik ini membutuhkan latihan berulang. 

Sebagai informasi, pemain profesional biasanya mengkombinasikan gerakan pivot dengan Post Up Moves, Hook Shot, atau passing ke pemain lainnya. 

Baca Juga: Perluas Ruang Gerak Dengan Teknik Pivot

4. Teknik Shooting

Shooting adalah keterampilan yang paling penting dalam bola basket. 

Keterampilan dasar dalam mengoper, menggiring bola, bertahan, dan rebound, selalu membutuhkan hasil finalisasi yang baik dengan menembakkan bola ke ring. 

Shooting merupakan gerakan memasukkan bola menggunakan dua tangan ke ring lawan untuk mencetak poin. Ada beberapa teknik shooting untuk mencetak poin. Berikut adalah jenis-jenis teknik shooting dalam bola basket: 

A. Set Shoot 

Teknik shooting dalam bola basket pertama adalah set shoot. Set shoot menjadi kesempatan impian semua pemain basket. Teknik set shoot adalah gerakan menembak tanpa melompat atau ofensif pada lawan. 

Caranya, pegang bola basket menggunakan kedua tangan, kemudian rendahkan tubuh dan lakukan lemparan ke dalam ring. 

B. Lay Up

Lay up adalah gerakan ketika pemain melakukan dua langkah ke arah ring dan melompat agar mempermudah pemain memasukkan bola. 

Lay up adalah gerakan yang dilakukan ketika permainan berlangsung ketat, sehingga pemain yang akan melakukan shoot memperbesar kesempatan dan celah dengan mendekatkan bola ke ring. 

C. Jump Shot

Jump shot merupakan salah satu gerakan yang paling penting dalam permainan bola basket. Jump shot adalah teknik menembak dasar di mana pemain melempar bola ke arah keranjang dari lompatan vertikal lurus. 

Jump shot dilakukan dengan satu tangan, dimana tangan kedua menahan bola pada tempatnya hingga dilakukan tembakan. 

D. Bank Shot

Bank shot terdiri dari gerakan ketika pemain menembakkan bola basket hingga mengenai papan, terutama pada sudut tertentu, untuk memperbesar kemungkinan bola masuk ke keranjang.

Intinya, dengan bank shot, pemain tidak mencoba untuk langsung menembakkan bola ke ring, melainkan mengarahkan ke papan. Gerakan ini dapat meningkatkan presentase bola masuk ke ring karena pemain mengurangi presentasi tembakan bisa meleset. 

E. Slam Dunk

Slam dunk adalah gerakan ketika pemain melompat ke udara dan memaksa untuk memasukkan bola ke ring dengan satu atau kedua tangan tanpa membuat bola tersebut melambung. Sehingga, tangan pemain biasanya langsung bersentuhan dengan ring, karena pemain berhasil melompat dengan tinggi.

Baca Juga: Biar Tembakan Kalian Semakin Akurat, Lakukan Star Shooting Drill ini

5. Teknik Rebound

Dalam permainan basket, rebound adalah kondisi saat pemain berhasil menguasai bola yang memantul kembali setelah percobaan shooting gagal dilakukan. Pemain yang selanjutnya menangkap bola tersebut disebut melakukan rebound.

Terdapat dua jenis rebound dalam bola basket. Yaitu offensive rebound dan defensive rebound. Offensive rebound adalah gerakan mengambil bola karena gagal shooting dari rekan satu tim. Sementara defensive rebound adalah gerakan mengambil bola gagal shooting dari tim lawan. 

Nah, itulah beberapa teknik dasar bola basket yang harus dikuasai oleh pemain. Panduan yang dibuat oleh DBL Indonesia ini bisa menjadi acuanmu untuk lebih memahami gerakan saat melakukan pertandingan bola basket. (*)

Populer

Sinergi Sekolah Antar Bulungan Bisa Prestasi di Olahraga dan Akademik!
Penggawa Smaven Dominasi Top Asis Leaders DBL Banjarmasin 2024
Kilas Balik: Kebangkitan Al-Maruf yang Membahayakan
Fenomenal! Danu Satria Pimpin Daftar Top Poin Leaders DBL Banjarmasin 2024
Menuju Musim Baru: SMAN 8 Bandung Diminta Bermain Lepas dan Menikmati Game