Jakarta selalu punya cerita. Begitu pula gelaran Honda DBL with Kopi Good Day 2023 DKI Jakarta Series - North & Central Region. Banyak peristiwa dan momen seru yang sulit dilupakan di DBL Jakarta Utara-Pusat musim ini.

Baca juga: Tempat Lahir Raja Basket Ibu Kota, Ini 3 Fakta Menarik DBL Jakarta Barat!

Momen seru ini tidak hanya soal pertandingan. Melainkan dari seluruh partisipan yang hadir. Tentunya, momen-momen yang terjadi di DBL Jakarta Utara-Pusat ini sulit untuk dilupakan oleh seluruh partisipan yang terlibat.

GOR Cempaka Putih pun menjadi saksi keseruan saat DBL Jakarta Utara-Pusat musim ini berlangsung. 

Berikut adalah lima momen seru yang terjadi di DBL Jakarta Utara-Pusat musim ini!

GOR Cempaka Putih 'Dihajar' Cewek-cewek Gelora Genta

Salah satu partisipan DBL Jakarta Utara-Pusat, yakni SMA Santa Ursula (Sanur), memang dikenal mempunyai barisan suporter militan. Mereka menamai diri Gelora Genta. 

Melantai di DBL Jakarta Utara-Pusat pada 11 Agustus 2023 lalu, GOR Cempaka Putih digeruduk oleh total 700 anak Gelora Genta. Mereka kompak menyanyikan chant dan yel-yel untuk tim basket kebanggaan.

Baca keseruannya di sini: GOR Cempaka Putih Full House! Gelora Genta Bawa 700 Pasukan

Tak hanya itu, barisan suporter yang diisi oleh para perempuan ini juga tak pernah lelah mendukung tim basket mereka. Sejak pertama kali nribun hingga pertandingan selesai, GOR Cempaka Putih tidak pernah sepi dari sorakan anak-anak Gelora Genta.

Duel Alaska dan Barista di Bangku Tribun

Laga panas terjadi di pertandingan tim putra SMA Kolese Kanisius melawan SMA Santa Theresia pada 13 Agustus 2023 lalu. Situasi 'panas' itu nyatanya tak hanya terjadi di lapangan. Melainkan juga di bangku tribun.

Dua sekolah ini dikenal mempunyai barisan suporter militan. Kanisius bangga dengan Aliansi Suporter Kanisius atau biasa dikenal Alaska. Sementara Santa Theresia juga tak kalah pamor dengan Barisan Suporter Theresia atau Barista.

Baca keseruannya di sini: Sportivitas Luar Biasa Barista dan Alaska, Kalahkan Gengsi

Menariknya, meski panas sepanjang pertandingan dengan saling balas chant, kedua suporter ini tetap menunjukan rispek setelah pertandingan selesai. Gengsi mereka luruh ketika buzzer berbunyi.

Kehadiran Sosok 'Ibu' di Pertandingan Penting

Suntikan semangat selalu diberikan oleh seluruh tim basket yang bertanding di DBL Jakarta Utara-Pusat. Bukan hanya dari warga sekolah dan suporter saja, melainkan juga dari orang tua para siswa.

Salah satunya adalah kehadiran Leona Karnali, Ibunda dari Emily Canta Yanes pemain dari SMA Santa Ursula. Pasca pertandingan antara Santa Ursula melawan Jubilee, tangis Canta pecah.

Baca kisahnya di sini: Kasih Ibu Sepanjang Masa...

Di tahun terakhirnya bermain membawa nama sekolah, ia merasa belum berhasil memberikan hasil positif untuk teman-teman, sekolah, dan Ibundanya. Leona datang di pertandingan semifinal Sanur versus Jubilee sebagai penghangat saat dinginnya pilu kekalahan mampir di dalam perasaan Canta. So Sweet!

Rayakan Hari Kemerdekaan dengan Lomba di GOR Cempaka Putih

Pertandingan babak Fantastic Four atau semifinal DBL Jakarta Utara Pusat kala itu bertepatan dengan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-78. Menyambut hari besar itu, tim DBL Indonesia mengadakan lomba untuk para penonton yang hadir.

Baca keseruannya di sini: Sambut Hari Kemerdekaan RI, Ikut Lomba di GOR Cempaka Putih Yuk!

Keseruan berlangsung ketika penonton berpartisipasi dalam mini games yang disediakan oleh DBL Indonesia. Tak hanya itu, pemenang lomba juga mendapatkan hadiah dari para partner dan sponsor, lho.

Charity Match DBL Indonesia versus Mantappu

Masih dalam suasana Hari Kemerdekaan RI ke-78, DBL Indonesia juga mengadakan Charity Match dengan Mantappu Corp.  Acara Fun Charity Match ini menyajikan pertandingan antara tim basket Mantappu Corp melawan DBL Indonesia.

Kegiatan ini turut menghadirkan nama-nama konten kreator lainnya, seperti Alexander Matthew, Jerhemy Owen (Alumni DBL 2019), Jehian Panangian, Lukas Will, Kenniro, Jacquelyn, dan Abibayu. 

Baca selengkapnya di sini: DBL Indonesia dan Mantappu Corp Kolaborasi untuk Pembangunan Sekolah di NTT

Mereka bakal melakukan fun match melawan tim DBL Indonesia yang diisi oleh Audy Natazia, Alya Zahira, Sophia Rebecca, Darryl Winata, Aldy Izzatur, Mirfaqo, Matthew Manuputty, Adrian Atmadiredja, dan Ivan Lubis.

Fun Charity Match ini sendiri terbuka untuk umum dan bisa ditonton langsung dengan membeli tiket melalui aplikasi DBL Play. Nantinya, hasil seluruh penjualan tiket akan didonasikan untuk pembangunan sekolah di Nusa Tenggara Timur (NTT). Tidak hanya itu, di dalam rangkaian Fun Charity Match ini juga bakal diadakan Free Throw Games.

Sebanyak 10 orang pemain dari tim Mantappu dan DBL Indonesia beradu tembakan gratis. Setiap satu tembakan yang berhasil, Jackson Suwargo (founder sekaligus CEO Jackson Shoes) turut menyumbangkan Rp. 5 juta untuk pembangunan sekolah di NTT. (*)

Populer

Sinergi Sekolah Antar Bulungan Bisa Prestasi di Olahraga dan Akademik!
Penggawa Smaven Dominasi Top Asis Leaders DBL Banjarmasin 2024
Fenomenal! Danu Satria Pimpin Daftar Top Poin Leaders DBL Banjarmasin 2024
Kilas Balik: Kebangkitan Al-Maruf yang Membahayakan
Menuju Musim Baru: SMAN 8 Bandung Diminta Bermain Lepas dan Menikmati Game