Ragam koreografi dengan kreativitas tarian berhasil disuguhkan dengan menarik oleh puluhan tim dance yang tampil di DBL Dance Competition 2023 Banten Series. Tema segar di tahun ini membuat mereka harus meramunya menjadi sebuah tarian yang menarik dan menghibur.
DBL Dance Competition 2023-2024 mengusung tema 'FYP'. Di mana tema FYP ini sendiri memiliki tiga elemen, yakni Fun, Youthful, dan Popular.
Tema ini diusung untuk merepresentasikan anak muda sebagai Gen Z, generasi yang dibesarkan di lingkungan serba digital yang memiliki karakter aktif, dinamis, dan selalu up to date dengan trend di sosial media dan teknologi masa kini.
Setelah melalui tahap penjurian dan penilaian yang ketat, sebanyak 37 tim dance yang mengikuti DBL Dance Competition 2023 Banten Series kini telah disaring menjadi lima tim dance terbaik. Lima tim dance ini kemudian masuk dalam Best Five DBL Dance Competition 2023 Banten Series.
Berikut adalah nama-nama tim dance yang masuk dalam Best Five DBL Dance Competition 2023 Banten Series!
SMA LABSCHOOL CIRENDEU - Amethyst
Manggung di DBL Dance Competition 2023 Banten Series, anak-anak Amethyst tampil heboh dan menarik. Mereka mengusung konsep dari event Met Gala. Yaitu acara tahunan yang diselenggarakan di New York untuk The Metropolitan Museum of Art & Costume. Met Gala juga merupakan salah satu acara fashion terbesar yang dihadiri oleh selebriti dan tokoh terkenal dunia.
Selaras dengan tujuan dari Met Gala, untuk penggalangan dana, anak-anak Amethyst juga punya tujuan tersendiri ketika mengusung konsep ini. Hal itu diutarakan langsung oleh Chayara Princessa Akayla, leader tim dance Amethyst.
“Met Gala sendiri memiliki latar belakang dari sebuah charity event. Kami terinspirasi untuk memakai acara yang storynya dapat memberikan suatu impact yang bagus bagi semua kalangan audience. Met Gala juga punya tema yang berbeda di setiap tahunnya. Makanya kita bisa mengekspresikan tema tersebut dengan cara kita masing-masing dan menunjukan kreativitas kami,” tutur Chayara.
Baca selengkapnya: Amethyst Bawa Konsep Met Gala!
UPH COLLEGE - UCDC
Penampilan tak kalah menarik dan memukau juga disuguhkan oleh UCDC, yaitu tim dance dari UPH College. Manggung di DBL Dance Competition, UCDC begitu menghibur dan menyenangkan. Mereka mengusung konsep dari salah satu film asal Amerika Serikat, yaitu Rio.
Film ini menceritakan tentang seekor burung yang sudah lama tinggal bersama manusia dan mengalami digitalisasi. Blue, si burung biru, adalah burung yang pintar dan bisa berkomunikasi dengan manusia. Ia juga pandai mempelajari hal baru. Namun, Blue melewatkan kesempatan untuk menjelajahi dunia di sekitarnya, dunia yang asli, bukan dunia maya.
“Blue tidak jauh berbeda dengan anak-anak muda zaman sekarang, terperangkap oleh media sosial yang memang seringkali membawa hal positif untuk diri mereka. Namun tidak sedikit jug membawa dampak negatif. Di sini kami ingin menggambarkan kebebasan yang bisa didapat oleh anak muda zaman sekarang,” jelas Gwyn Ambrose Gallouis, kapten tim UCDC.
Baca selengkapnya: UCDC Ajak Gen Z Cari Kebebasan!
SMA CITRA BERKAT - SCB Dance Crew
SCB Dance Crew membawakan koreografi dengan konsep yang menghibur dan begitu familiar dengan anak muda zaman sekarang. Mereka mengadopsi konsep dari sebuah mobile game yang gandrung di kalangan Gen Z, yakni Mobile Legends.
Anak-anak SCB Dance Crew juga dilengkapi dengan kostum salah satu hero atau karakter dari game Mobile Legends tersebut. Bernuansa hijau keemasan, mereka membungkus tarian modern dengan musik dan properti khas permainan Mobile Legends.
"Game yang satu ini sudah pasti disukai kawula muda di Indonesia. Nah, kebetulan kami mengambil tokoh Kadita (Nyi Roro Kidul). Semua masyarakat Indonesia pastinya kenal dan akrab di telinga tokoh yang satu ini. Cantik dan berkuasa," ujar Anggara Palgunadi, kapten tim SCB Dance Crew.
Baca selengkapnya: SCB Dance Crew Jadi 'Kadita' Mobile Legends
SMA BPK PENABUR GADING SERPONG - Sphinx
Sphinx, tim dance dari SMA BPK Penabur Gading Serpong, tampil nyentrik di DBL Dance Competition 2023 Banten Series, Sabtu 9 Desember 2023.
Tampil perdana di DBL Dance Competition musim ini, Sphinx membawakan konsep yang begitu familiar di kalangan anak muda atau Gen Z. Yaitu konsep tentang superhero dari Marvel.
"Kami mengangkat tema superhero yang sedang mendalami perannya di dunia Gen Z yang penuh dengan teknologi dan sedang memperjuangkan keahlian mereka untuk mendapatkan keadilan," jelas Kyrene Danielle Sierra, leader Sphinx.
Baca selengkapnya: Sphinx Adopsi Superhero Marvel
SMA SANTA LAURENSIA - Shadows
Penampilan menarik disuguhkan oleh Shadows, tim dance dari SMA Santa Laurensia. Dibalut dengan kostum bernuansa silver metalik, anak-anak Shadows bergerak enerjik membawakan koreografi yang menyenangkan.
Ditambah juga dengan musik latar yang bergenre hip-hop, membuat penampilan mereka kian menyenangkan dan menghibur di tengah jeda pertandingan.
"Konsep kami adalah hip-hop gangster. Menceritakan tentang kenakalan anak muda yang sedang mengerjakan mural terlarang, kemudian mereka terkejut dengan suara sirene dari petugas keamanan," jelas Jovanka Bella, kapten Shadows.
Baca selengkapnya: Shadows Jadi Gangster di DBL Dance Competition Banten Series!